Entah sudah berapa lama saat Jisung kembali ditinggal sendirian di gedung kosong itu. Lelaki ber jas yang sebelumnya duduk berhadapan dengannya pergi keluar, sejujurnya Jisung lebih baik ditinggal sendiri daripada ditatap terus menerus oleh lelaki itu.
Baru saja dia berpikir untuk mencari cara melepaskan diri dari ikatan yang mengekangnya, tiba-tiba pintu besar itu kembali terbuka. Menyipitkan matanya, Jisung melihat siluet empat orang lelaki yang datang.
"Jisung?"
"Kak Minho?!"
Jisung mendengar suara seseorang yang sangat dikenalnya, ini seperti mimpi, Minho benar-benar datang menyelamatkannya.
"Lo gak apa-apa, Ji?"
Hyunjin bertanya sambil membantu melepaskan ikatan di tangan Jisung. Jisung menjawabnya dengan sebuah gelengan.
"A-aku gak apa-apa kok."
"Bagus, sekarang kita mending cepat pergi sebelumㅡ"
Ucapan Changbin terpaksa terhenti saat pintu kembali terbuka. Minho dan Hyunjin yang sedang berusaha melepaskan ikatan di tangan dan kaki Jisung pun menghentikan kegiatan mereka untuk melihat siapa yang datang.
"Itu dia, Hongjoong."
Hongjoong berjalan dengan santai menghampiri mereka. Minho tidak mau kalah, dia berdiri dan berniat untuk menghampiri Hongjoong, namun Jisung menahannya dengan satu tangannya yang sudah terlepas.
"Jangan, kak. Aku gak mau kakak kenapa-kenapa. Aku gak kenal siapa dia, tapi aku tahu dia orang jahat."
"Kakak gak bisa diam aja ketika dia udah bikin kamu dan Sunghoon kaya gini. Bin, bantu lepas tali di kaki Jisung."
"T-tunggu, Minho!"
Changbin yang tadinya ingin menahan Minho mengurungkan niatnya, dia melihat ekspresi wajah Bangchan yang seakan menyuruh Changbin untuk membiarkan Minho. Akhirnya dia menurut dan mengikuti perintah Minho.
"Halo guys, akhirnya kita berkumpul lagi disinㅡ"
BUGH
Hongjoong tersungkur ke tanah. Minho memberinya pukulan tepat di wajahnya. Laki-laki yang Hyunjin sebut preman itu menyeringai dengan sudut bibirnya yang berdarah.
"Ternyata lo masih cukup kuat, pukulan lo gak berubah, Minho."
"Anjing."
BUGH
BUGH
Dengan dua pukulan, Hongjoong terbaring di tanah. Minho menduduki tubuhnya, dan lagi-lagi dia memberikan pukulan di wajahnya. Tanpa ampun.
Ketiga sahabatnya hanya menonton dari kejauhan. Jisung beberapa kali ingin menghentikan, dia tidak suka melihat Minho yang seperti ini, tapi Hyunjin menahannya. Berulang kali Jisung memberontak minta dilepaskan, berulang kali juga Hyunjin mengeluarkan tenaganya untuk menahan tubuh Jisung. Hyunjin terus berkata,
"It's ok Ji, dia pantas dapetin semua itu. Biarin Minho untuk sekarang."
Jisung semakin lemas saat dia melihat wajah Hongjoong penuh dengan darah. Lelaki itu masih belum kehilangan kesadarannya walaupun sudah babak belur di tangan Minho.
"Kenapa... kenapa lo lakuin ini sama keluarga gue? Masalah lo sama gue, kenapa lo harus bawa Jisung dan nyakitin dia? Kenapa, brengsek?!"
"Karena gue tahu kalau dia adalah kelemahan lo."
Setelah itu terdengar suara kekehan yang keluar dari mulut Hongjoong.
"Hidup gue hancur setelah kejadian itu, satu pun gak ada yang memihak gue. Sahabat, keluarga, semua benci gue seakan gue melakukan hal jahat yang gak bisa dimaafkan."
KAMU SEDANG MEMBACA
Lee Family Series (Minsung with Sunghoon)
FanfictionKeseharian keluarga Lee, yang anggotanya Papa, Mama, dan Hoon Hoon. Isinya kerandoman Minho, kegemasan Jisung, ataupun kenakalan Sunghoon. Stray Kids. Lee Minho. Han Jisung. MinSung. Sunghoon ENHYPEN as Minsung's son. BxB Family Marriage Life MPREG ...