Lee Family Series (Minsung with Sunghoon)

Masuk Sekolah

"Morning babe."

Minho datang dan memberikan sapaan pagi pada Jisung, tak lupa dia juga memberi kecupan di pipi istrinya yang sedang membuat sarapan.

Ya, mereka mulai kembali ke rutinitas seperti biasanya. Tidak ada lagi bersantai, tidak ada lagi liburan, karena hari ini Sunghoon sudah mulai kembali masuk sekolah.

"Dih, sok inggris."

"Ji kamu kok jadi ketularan Sunghoon?"

"Oh iya Sunghoon. Ya ampun aku sampai lupa dia belum bangun. Kakak urus roti nya, aku bangunin Sunghoon dulu."

Kalian tahu kan, Minho hanya bisa menurut.

Jisung pergi ke kamar Sunghoon. Menghela napas karena benar dugaannnya, Sunghoon masih bergelut dengan selimut dan kasurnya.

Jisung membuka tirai kamarnya, membuat Sunghoon terusik karena cahaya matahari yang masuk lewat jendela mengganggunya. Namun tetap saja, matanya masih tertutup. Dan dia malah semakin menutupi tubuhnya dengan selimut.

"Hoon, udah pagi loh ini. Kamu lupa hari ini kamu udah mulai masuk sekolah?"

Jisung yakin Sunghoon tidak lupa, dia hanya malas. Terlalu banyak libur hingga malas kembali bersekolah.

"Sunghoon, kebiasaan deh kalau kelamaan libur kamu pasti begini. Gak boleh jadi pemalas gitu dong."

"Mau bolos aja."

Jisung memutar bola matanya. Ini sifat Minho sekali. Mudah sekali mengatakan kata 'bolos', seakan sekolah itu hal yang sepele.

"Terserah ya, kalau gak mau bangun sama mama, mama panggil papa."

Biasanya kalau papa nya disebut, Sunghoon akan segera bangun dan terbirit pergi ke kamar mandi, tapi kali ini tidak. Dia tetap diam dan semakin meringkuk di kasurnya.

Jisung lagi-lagi hanya bisa menghela napasnya, Sunghoon yang seperti ini sangat melelahkan baginya.

Jisung kembali ke dapur. Minho sedang menata roti di piring.

"Susu nya belum kakak buat."

"Sini dulu, ikut aku."

Minho hanya pasrah saat tangannya ditarik Jisung dan dibawa menuju kamar Sunghoon.

"Lihat tuh, anaknya gak mau bangun."

Minho menghampiri Sunghoon di tempat tidurnya, mengguncang tubuhnya pelan.

"Hoon, bangun atau papa seret kamu ke kamar mandi."

"Eung... mau bolos aja. Hari pertama gak bakal belajar juga."

"Tapi tetap di absen kan?"

"Papa bilang aja ke pak guru, aku sakit."

"Mana bisa kaya gitu?!"

Jisung yang awalnya hanya ingin menonton dan berdiri di ambang pintu kamar Sunghoon, mau tidak mau ikut bergabung mendengar penuturan anaknya.

"Tuh mama kamu marah."

"Ma, please... aku masih ngantuk."

"Ngantuk gak bisa jadi alasan. Abis mandi juga gak bakal ngantuk lagi. Kalau kamu dibiarin sekali, nanti besok-besok kamu kaya gini lagi, terus aja, kapan mau sekolah."

"Aku home schooling aja boleh gak sih?" Sunghoon dan pemikiran randomnya memang tidak pernah padam.

"Lee Sunghoon."

Minho tidak bisa berkata-kata. Dia hanya diam karena tidak mau salah ucap dan berakhir Jisung marah padanya. Ya bagaimana lagi, Sunghoon yang seperti ini seratus persen turunan dari Minho. Dan yang Jisung lakukan persis dengan apa yang dilakukan ayahnya Minho dulu.