Lee Family Series (Minsung with Sunghoon)

Bersama Papa

Bangchan dan Jake menikmati sarapan pagi berdua. Jelas sekali kalau mereka berdua lah yang paling terlihat baik-baik saja diantara yang lainnya.

Bangchan terbiasa sendirian jika dia sedang ada pekerjaan di luar kota. Dan Jake, dia memang di didik untuk menjadi mandiri sejak kecil.

"Kamu ke sekolah daddy yang antar."

"Aku bisa naik taksi."

"No, daddy antar."

"Ok."

Jake itu terbiasa pergi dan pulang sekolah dengan pak supir, karena Bangchan sendiri harus berangkat ke kantor sementara arah kantornya dan sekolah Jake berbeda.

Mereka berdua memang terlihat baik-baik saja, semua kegiatan di rumah berjalan lancar walaupun tanpa kehadiran Seungmin. Namun, dibalik itu, hubungan mereka yang paling renggang. Jake anak yang tidak begitu terbuka dengan daddy nya.

Salah satu alasan Seungmin meninggalkan mereka berdua adalah dia ingin Bangchan dan Jake menjadi lebih dekat.

Sesekali Jake melirik ke arah Bangchan, daddy nya itu serius menyantap sarapannya sambil sesekali melihat ponselnya, memantau pekerjaan.

"Ada apa?"

"Hm?"

"Ada apa kamu lirik-lirik daddy terus?"

Jake salah tingkah karena ternyata sedari tadi daddy nya menyadari tingkahnya.

"Nothing."

"Bohong. Daddy tau ada yang mau kamu bicarakan sama daddy, kan?"

"Eum..."

"It's ok, Jake. Bilang apapun yang kamu mau. Cerita apapun yang ingin kamu ceritakan. Anggap daddy ini sama seperti mommy."

"Boleh?"

"Of course, kenapa gak boleh? Kamu kan anak kesayangan daddy."

"Aku... boleh gak aku minta kalau daddy yang antar aku ke sekolah setiap hari? Bukannya aku gak mau diantar pak supir, tapi... aku juga mau seperti teman-teman yang lain diantar ayahnya."

Bangchan tersenyum. Sudah lama dia ingin mendengar Jake bicara kalimat yang panjang padanya. Mendengar keinginannya terucap langsung dari mulut sang anak, Bangchan menyukai hal itu.

"Ya. Mulai hari ini dan seterusnya, daddy yang akan antar kamu ke sekolah."

"Really?"

"Yes, honey. Mulai sekarang, jangan pernah ragu lagi untuk bilang apapun keinginan kamu pada daddy ya."

"Ok, daddy."

"Good boy."

Untuk Seungmin, sepertinya rencananya berhasil, keinginannya sudah terpenuhi.

.

.

.

.

.

Dapur rumah keluarga Seo itu sangat ramai pagi ini, si kembar sedang membuat sarapan bersama, biasanya dengan sang mama, namun kali ini hanya mereka berdua.

Mereka beberapa kali terlibat perdebatan kecil, jika ada Felix, maka Felix lah yang akan memisahkan mereka berdua, namun karena Felix tidak ada, mereka berusaha untuk meredam emosi masing-masing agar tidak berujung terjadi pertengkaran diantara keduanya.