Belajar Mandiri

2.1K 241 13
                                    

Siang hari tanpa Minho dan Sunghoon, Jisung biasanya menghabiskan waktu dengan menonton televisi. Asisten rumah tangga mereka sudah pulang, Minho memang tidak memperkerjakannya sampai malam. Setelah pekerjaan beres-beres rumah selesai, maka wanita yang mereka sebut bibi itu akan pulang.

Kadang Jisung merasa kesepian, jadi terkadang dia memutuskan untuk melakukan panggilan video dengan Felix, Seungmin, ataupun Jeongin.

Satu hal yang pasti, Jisung selalu butuh cheesecake untuk menemaninya. Oleh karena itu, kue keju lembut kesukaannya harus selalu tersedia di kulkas.

Jisung mengecilkan volume televisi saat mendengar suara pintu yang dibuka. Dia menguncinya, tapi bagaimana bisa ada orang masuk. Oh tidak, bagaimana jika itu pencuri? Jisung mengambil garpu yang sebelumnya dia gunakan untuk makan kue keju kesukaannya.

"Surprise!"

"Kakak!"

Sialan, jantung Jisung rasanya sudah berdetak tidak karuan karena ketakutan, tapi Minho malah datang dengan wajah bahagia penuh senyuman.

"Kok udah pulang?"

Alih-alih menjawab pertanyaan Jisung, yang dilakukan Minho malah berbaring di sofa dan kepalanya ditaruh pada paha Jisung. Dia memeluk pinggang Jisung dan mengusak wajahnya di perut Jisung.

"Kakak, jawab dulu pertanyaan aku. Kok udah pulang?"

"Iya dong, kakak bisa pulang kapan aja. Yang punya perusahaan kan kakak."

"Gak boleh kaya gitu."

"Serius, Ji. Gak ada yang harus kakak kerjakan lagi, jadi buat apa diam di kantor seharian. Mending kakak pulang, terus cuddle seharian sama kamu."

"Ganti baju dulu sana. Gak gerah apa pakai jas kaya gitu?"

Minho masih memakai setelan jas kerja nya. Bahkan sepatu dan kaos kaki nya belum dilepas.

"Nanti aja, malas."

"Ini nih, kenapa Sunghoon jadi pemalas, ya nurun dari papa nya."

Dibilang begitu, Minho malah semakin menjadi. Dia tidak mau diam dan membuat Jisung merasa geli di perutnya.

Sayangnya, hal itu tidak berlangsung lama karena Jisung memintanya untuk lepas saat ponsel miliknya berdering.

"Siapa?"

"Sunghoon."

"Ngapain dia?"

"Udah biasa kak, dia selalu begitu kalau lagi istirahat di sekolah."

"Manja."

"Gak usah ngatain anaknya, kakak juga begitu, lebih parah malah, dikit-dikit telepon, dikit-dikit video call."

"Hehe..."

Tampak wajah Sunghoon di ponsel Jisung. Wajahnya ditekuk seperti sedang kesal.

"Kenapa lagi anak mama? Kok mukanya bad mood?"

"Mama harus tahu, ini nyebelin banget. Emang seharusnya aku gak usah masuk sekolah hari ini."

"Heh, manja banget apa-apa ngadu sama mama."

Sunghoon kebingungan saat melihat wajah papa nya.

"Kok ada dia?"

"Dia? Gue tuh papa lo ya. Kenapa? Gak seneng?"

"Kok bisa udah pulang? Licik banget."

"Oh bisa dong!"

"Mama, papa nyebelin banget. Aku jadi makin bad mood."

Lee Family Series (Minsung with Sunghoon)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang