"lo kenapa sih Shel!?."Sentak Satang sambil mengusap wajahnya yang baru saja menerima semburan nasi goreng dari mulut Shely.
"Sorry-sorry, gue gak sengaja." Ucapnya sambil memberikan beberapa lembar tisu ke tangan Satang dan langsung diambil oleh sang empu.
Setelahnya, Shely menoleh kearah Gemini. Ia mengerutkan keningnya saat melihat Gemini ternyata sama sekali tidak melihat kearahnya.
Shely menggulirkan matanya kesana-kemari lalu menggelengkan kepalanya kecil.
'Pasti tadi gue cuma salah denger, Gak mungkin juga Gemini minta disuapin sama cowok cupu itu.'
Shely menghela nafas pelan lalu menoleh lagi kearah Gemini. "Gem, kita ke kelas yuk." Ajak nya. Karena ia melihat Gemini juga sudah tidak memakan apapun di kantin.
"Duluan aja, nanti Gemini bareng gue." Sahut satang.
Mendengar sahutan dari satang membuat Shely mendengus kesal, ditambah saat ia melihat kearah Gemini, cowok itu tidak bereaksi sama sekali dan malah asik bersitatap dengan Fourth. Shely beranjak dari duduknya dan sempat memberi tatapan sinis kearah Fourth sebelum pergi keluar dari area kantin.
Fourth yang melihat itu hanya mengangkat bahunya acuh kemudian melanjutkan lagi makannya yang sempat terhenti.
"Fourth." Panggil Gemini dengan intonasi menuntut.
"Apaan?." Jawab Fourth tanpa mengalihkan perhatian nya dari makanan. Ia malas menanggapi Gemini kalau cowok itu memintanya untuk menyuapinya seperti yang dikatakan nya tadi.
"Ponsel."
Fourth menghentikan makan nya lalu menoleh kearah Gemini. "Hah?." Tanya nya dengan menaikkan satu alisnya.
Tanpa permisi Gemini mengambil ponsel Fourth yang berlogo apel digigit dari saku seragamnya. Membuat kening sang empu mengernyit bingung.
Bahkan ke-tiga orang yang berada di meja yang sama dengan Fourth juga kini sedang menatap kearah Gemini, lebih tepatnya kearah mereka berdua.
Merasa diperhatikan membuat Fourth menoleh karah Satang, Mark dan Ford yang kini memang sedang menatapnya dengan tatapan yang berbeda-beda.
Penasaran sekaligus gak percaya melihat interaksi keduanya, maybe.
"Nih."
Fourth mengerjap seolah tersadar, ia mengambil ponselnya yang disodorkan oleh Gemini lalu meng-cek nya. Cowok itu pasti menambahkan kontak nya karna yang pertama ia lihat adalah deretan nama kontak diponselnya.
My boyfriend
Bisa-bisanya Gemini memberikan nama kontaknya sendiri seperti itu. Fourth mematikan ponselnya sambil mendengus samar lalu mengantongi nya kembali kedalam saku.
Fourth sempat mendelik kearah Gemini sebelum mengambil sumpit dipiringnya, kemudian ia melanjutkan lagi ritual makannya yang sudah terhenti entah ke berapa kali.
Dari sudut matanya Fourth bisa melihat kalau saat ini Gemini sedang menatap ke arahnya sambil tersenyum. Lebih tepatnya senyum menyebalkan.
***
Matahari sudah kembali ke peraduan sejak beberapa jam yang lalu. Sesuai ajakan Winny tadi siang, kini mereka berdua berada disebuah kafe yang cukup terkenal di kalangan anak muda.
Fourth bersama Winny memilih untuk duduk di bagian outdoor kafe. Fourth memakai celana jeans hitam dan Hoodie hitam. Sedangkan Winny memakai celana jeans navy dan kaos hitam ditambah jaket kulit hitam yang bertulisan The Fixer dibagian punggungnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
AFTER DEATH [GeminiFourth]
Teen FictionTAMATIN DULU BARU REVISI!! Yuhuuuu... After Death! Aku datang!!! #geminifourth