[47]

23.4K 1K 520
                                    

"Gue gak nyangka ya, ternyata trik lo mempan juga buat Gemini." Gumam Allena dengan sinis.

Fourth sedikit terkejut sebentar sebelum beralih dengan wajah sombong yang terukir samar. Meski Fourth sudah tahu sikap asli dari gadis itu, namun ia masih tak menyangka kalau dia akan menampilkannya sekarang.

Di kehidupannya dulu Fourth mengetahui sikap asli dari Allena adalah seminggu sebelum kematiannya, tapi kenapa sekarang gadis itu sudah menunjukan sikap aslinya, padahal ini masih dua minggu lagi sebelum waktu itu tiba.

Apa waktu kematiannya juga akan dipercepat?

Tidak!. Itu tidak boleh terjadi. Kematiannya memang ada ditangan Gemini waktu itu, tetapi kejadian tragis yang di alaminya adalah karena campur tangan dari Allena. Si wanita ular ini yang menjadi biang masalah. Jadi Fourth tidak boleh lengah agar kejadian teragis tidak terulang untuk ke dua kalinya.

"Kenapa lo diem?. Terkejut sama sikap asli gue?."

Fourth tidak membalas dan hanya menunjukkan sebuah ekspresi yang cukup menyebalkan untuk Allena. Ia menaikan sudut bibirnya tersenyum heran namun terkesan meremehkan dengan mata yang menatap datar gadis itu.

"Mentang-mentang udah jadi pacar Gemini sekarang sikap lo berubah jadi sombong."

"Seenggaknya gue gak bermuka dua kayak lo." Jawab Fourth datar.

Allena menatap Fourth dengan nyalang. "Apa beda nya sama lo yang mainin trik buat dapetin Gemini. Pake So soan berubah segala buat narik perhatian dia."

"Terus urusannya sama lo apa?. Mau gue pake trik atau enggak itu gak ada urusannya sama sekali buat lo... Apa mungkin lo mau bersaing sama gue?. Kalau pun iya, mari kita  bersaing secara sehat..." fourth menjeda ucapannya lalu tersenyum miring kearah Allena. "Tapi sayang banget lo udah telat, Allena. Sekarang Gemini udah jadi milik gue. Jadi lo udah kalah bahkan sebelum bersaing." Balas Fourth dengan tenang mampu mematik emosi Allena.

"Gue yakin!, sebentar lagi juga Gemini bakal buang lo ketumpukan sampah!, Dan gue yang akan jadi pacar Gemini, secepatnya!." Ucapnya dengan sarkasme.

"Lo pernah denger Gemini punya mantan?" Tanya Fourth dengan satu alis yang terangkat. "Kayaknya enggak." Sambungnya.

Allena menunjuk wajah Fourth dengan jari telunjuknya."Dan lo yang bakal jadi mantan pertama buat Gemini!."

Fourth tekekeh kecil lalu menepis tangan Allena dari hadapannya."Sekalipun gue jadi mantan Gemini, kayaknya lo gak bakalan bisa gantiin posisi gue, karna Gemini gak bakalan suka sama cewek murahan kayak lo, bitch!."

"Cewek murahan lo bilang?."geram Allena tertahan, sementara kedua tangannya terkepal menahan emosi.

"kenapa?. Lo gak terima. Sekalinya cewek murahan tetep bakal jadi cewek murahan, Allena."

"LO YANG MURAHAN!. LO PASTI UDAH NGANGKANG DI DEPAN GEMINI BUAT BISA JADI PACARNYA. IYA KAN?!."

Teriakan Allena sungguh keras sampai mengalihkan atensi semua orang yang ada disana, dan kini mereka tengah menatap ke asal suara. Tapi yang membuat mereka heran adalah kenapa nama Gemini sampai di bawa-bawa apalagi gadis itu meneriakkan hal yang... Vulgar?.

"Kan gue udah bilang Allena, kalau Gemini tuh gak suka sama yang murahan. Jadi lo tau kan maksud gue?."

"Dan gue juga bukan cewek murahan!." Sangkalnya.

"Bukan cewek murahan lo bilang?. Apa gue harus ingetin buat lo sadar diri... Lo itu pacar Rio kan?, Tapi lo malah jalan sama Gio_sodara kembarnya. Dan sekarang lo malah mau ngejar Gemini. Cih! Kalau bukan cewek murahan lantas sebutan apa yang cocok buat lo?."ujar Fourth santai.

AFTER DEATH  [GeminiFourth]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang