"Ini adalah sekuel MLFF bagian Hanabi dan Hayabusha".
Hanabi mempunyai hubungan spesial dengannya sejak dibangku Sekolah Dasar. Keluarga Hanabi (Clan Yoshitora) dan Keluarga Hayabusha (Clan Hattori) memang sudah dekat sebelum adanya insiden buruk ya...
"Kau.. sepertinya kau sudah melakukan sesuatu sampai wajahmu bahagia begitu, ya."
Hanabi yang dirasuki Raksesha masih menahan tawa, ia menutup mulut karena tahu kalau tawanya bisa lepas begitu saja—terlebih bayangan yang telah ia kendalikan berhasil menumbangkan tiga shinobi kelas tinggi.
Apa yang membuat Raksesha bahagia bukan masalah serius, cuma saja dirinya tidak menyangka kalau ketiga shinobi bisa kalah melawan bayangan.
"Dengarkan aku," ia pun berbicara, kali ini sorotan matanya benar-benar dingin. "Aku muncul bukan karena kehendakku, tapi sang puteri lah yang melakukannya walau tidak di sengaja. Keputusasaannya telah melewati batas."
"Sudah cukup." cepat-cepat Hayabusa mencengkeram lengan Hanabi. "Hentikkan omong kosongmu, Hanabi. Hari ini bercandamu sama sekali tidak lucu."
Tanpa panjang lebar Hayabusa menarik Hanabi, mereka berjalan dan meninggalkan Galford sendirian. Lagipula tidak akan ada konflik bila tidak ada argumentasi, Galford berencana untuk menangkap Raksesha, namun ia juga tidak boleh gegabah karena dirinya tahu seberapa kuat si Dewa Perang biadab itu. Oleh karena itu Galford membiarkannya.
Tak lama setelah itu... Galford berbalik seraya menoleh, "Kau datang terlambat." ia bicara kepada rekan se-perjuangannya, yakni seekor Anjing Serigala.
Anjing tersebut membawa gulungan berwarna biru, kemudian di serahkan kepada Galford dengan cara meletakkannya di bawah.
"Yah, patut diberi apresiasi soalnya kau sudah berhasil membawakan gulungan ini padaku." kata Galford sembari mengusap-usap kepala anjing tersebut. "Dengan ini.. aku akan punya nafas petir." lalu ia tersenyum licik.
________________________________ .
. ISOLATED LOVE "Make It Precious" .
.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kembali ke Kuil Raksesha, kuil terbengkalai yang tidak pernah di jamah lagi oleh orang-orang. Kuil ini berletak di tengah hutan belantara, namun lokasinya masih tidak jauh dari Dojo Yoshitora Tokugawa.
Disini kita diperlihatkan oleh situasi yang tidak menguntungkan bila berada di sudut pandang Momiji, wanita ini di gantung dengan cara kedua tangan yang diikat. Dua shinobi lagi yakni Sogetsu dan Kazuki entah berada dimana.
Perlahan-lahan Momiji membuka matanya... "Aku.. kenapa tanganku tidak bisa bergerak?" baru sadar bahwa pergelangan tangannya di ikat, Momiji pun panik. "Sial! Bagaimana bisa—"
"Kau pingsan, bodoh." tiba-tiba suara pria terdengar. Sosok pria itu duduk sambil menatap Momiji dari bawah. "Kondisimu sungguh mengenaskan. Alasan aku mengikatmu karena aku tahu kau akan berontak nantinya."
