3 : Kenapa berubah?????

19.4K 498 1
                                    

Jangan lupa vote dulu sebelum baca
Ada typo tandain




Happy Reading

•••

Chapter 3: Kenapa Berubah?????

•••

Keadaan Nasya mulai membaik setelah kejadian tadi pagi,karena tadi telat ia di beri hukuman sampai jam istirahat dan sekarang jam pembelajaran ke dua.

Nasya mengikuti langkah kaki guru dari belakang melewati koridor,ia pun menunggu di depan pintu dan guru itu pun masuk ke dalam.

Kelas yang tadinya berisik menjadi hening karena guru masuk ke kelas,guru tersebut bernama Pak Wahyu guru yang terkenal sangat tegas dan galak.

Hampir semua murid takut padanya, kecuali pemuda bernama Rafka Stefano Bagaskara,anak pemilik sekolah BAGASKARA.

"Baik anak-anak hari ini kita akan kedatangan murid baru"ucap pak Wahyu tegas

Kelas yang tadinya hening menjadi ricuh karena ucapan ucapan para siswa yang saling tanya menanya soal murid baru itu

"DIAM"sentak pak Wahyu lalu kelas pun kembali hening

"Silahkan masuk"ucap pak Wahyu lembut pada Nasya

Nasya pun melangkahkan kakinya masuk kedalam kelas,hingga para murid laki-laki pun menjadi berisik menyambut kedatangan Nasya

"Ada bidadari turun dari kayangan nih"

"Nomer wea nya kosong delapan berapa neng?"

"Walcome to class XII IPS 3 neng cantik"

Kira kira begitu lah teriakan para laki-laki berhidung belang di kelas itu

"Sudah sudah jangan berisik"lerai Pak Wahyu

"Silahkan perkenalkan diri kamu"ucap nya pada Nasya

"Hai semua kenalin nama gw Nasya Olivia Putri Wijaya,bisa di panggil Nasya,gw pindahan dari London"ucap Nasya ramah sambil melambaikan kedua tangan nya

"Nama itu?"Batin seseorang

"HAI NASYA"Ucap murid murid di seluruh kelas itu sangat antusias menyambut Nasya kecuali pemuda yang duduk di bangku yang paling pojok di belakang

Pemuda itu menunduk dengan kedua tangan nya di lipat sebagai bantalannya

"Silahkan kamu duduk di bangku yang kosong"ujar pak Wahyu

"Iya pak"balas nya lalu berjalan menuju bangku yang kosong.

"Ini kosong kan?"tanya nya pada cowok itu

"Hmm"balas nya Dingin tanpa melihat ke arah Nasya

Ia pun duduk di bangku paling belakang di sebelah bangku Rafka

Skip

Tring tring tring

Bell pulang sekolah pun berbunyi,para siswa dan siswi berhamburan keluar dari area sekolah.

Termasuk Nasya,ia sekarang sedang berada di halte bus dekat sekolah,menunggu jemputan.

Setelah beberapa menit ia menunggu,ia melihat mobil yang tak asing baginya mobil itu pun berhenti di depan nya
terlihat ayah dan bunda nya keluar dari mobil tersebut

Nasya pun menghampiri keduanya

"Lho ayah bunda,kenapa jemput Nasya bukanya yang jemput mang Ujang?"tanya Nasya

Sahabatku Teman Hidupku (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang