54 : Nyenyen terios🔞

8.7K 127 1
                                    

Hai guys balik lagi di lapak STH ini

Ada unsur yang mungkin kalian gaksuka,yang gak suka skip Oky

Typo tandain.


Happy Reading.

•••

"Apa!"pekik mereka semua kaget.

Uhuk uhuk

Rafka yang tengah menyusu pun langsung tersedak oleh air yang keluar dari sana,ia juga kaget mendengar apa yang Risa katakan.

"Kalian beneran udah nikah?"tanya Nasya dan Risa pun mengangguk.

"Lo jangan nangis dong"ucap Karin mengusap bahu Risa,mereka baru pertama kali melihat Risa se Rapuh ini.

Plop

Rafka langsung mengeluarkan puting itu dari mulut nya ia pun bangkit sambil membuka selimut yang menutupi seluruh tubuh nya.

Ketiga teman Nasya kaget melihat p4yud4r4 Nasya yang terekspos itu, p4yud4r4 itu terlihat mengeluarkan air.

"OMG!"pekik Dinda

Risa yang tadi menangis pun kini menghentikan tangis nya melihat benda kembar milik Nasya.

"Ishh gak bilang dulu mau udah"kesal Nasya memasukan benda itu ke tempat yang semestinya.

"Ada air nya sya?"beo Karin

"Kayak nya hormon bumil deh makanya udah keluar ASI"balas Nasya kikuk

"Rayyan udah nikah?"tanya Rafka dengan ekspresi yang tidak bisa di artikan.

"Iya"balas Risa

"Berarti dia gak gay?"tanya Rafka mendapat geplakkan dari Nasya

"Ngaco yakali Rayyan gay"ucap Nasya ngegas

"Dia kayak gak tertarik sama cewek soal nya"balas nya dengan cengiran khas dari wajah tampan nya.

"Terus kenapa Lo nangis ris?"Nasya bertanya karena ia heran mengapa Risa datang ke kamar nya dengan keadaan menangis.

"Emm,kemaren Rayyan bilang dia udah cinta sama gue,tadi dia bilang gak ada perasaan apa apa sama gue"lirih nya sambil menunduk

"Hmppffff soal itu aja Lo nangis?"ejek Dinda menahan tawa nya.

"Ishh Lo mah"kesal Ris

"Lo udah cinta sama dia?"tanya Nasya

"Enggak"balas nya dengan gelengan cepat.

"Alah keliatan banget kalo Lo sedih denger Rayyan gak ada perasaan apa apa sama Lo"Nasya menggoda Risa sambil menepis tangan Rafka yang hendak membuka kancing baju nya.

"Ishh apaan sih"kesal Nasya

"Lagi"cicit nya pelan

"Ehem Hem Hem"dehem Karin dan Dinda.

Sahabatku Teman Hidupku (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang