PENASARAN? BACA!!!
FOLOW DULU SEBELUM BACA!!!
Sebuah kecelakaan yang dialami seorang gadis, membuat ia hilang ingatan. Dari kejadian tersebut, dia harus meninggalkan masa lalu nya yang hilang dan menjalani kehidupan baru nya.
"Pasti Nara ga akan ing...
Seperti biasa, sebelum baca, Janlup vote★, komen di setiap paragraf Tandai typo dan juga kalimat rancu
Hatur nuhun
***
☬•A&N•☬
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bel istirahat sudah berbunyi 5 menit yang lalu. Ada yang pergi ke kantin, ada yang pergi ke perpustakaan, dan juga ada yang hanya diam di kelas.
Sama halnya, dengan keempat cewek yang kini sedang berada di kantin. Mereka tengah duduk disalah satu meja sambil menikmati pesanan mereka.
"Eh, gw mau tanya boleh?" Ujar Nara disela-sela makan mereka.
"Boleh. Mau nanya apa?" Ucap Airy yang tengah menyeruput es teh yang ia pesan.
"Kalian sejak kapan kenal?"
"Gw aja yang jawab" ujar Zoe sambil mengangkat tangan rendah.
"Gw sama Airy udah dari, bareng dari SD, SMP, sampe sekarang kita selalu sekolah disekolahan yang sama. Kalo, sama si kurcaci ini, kita temenan waktu pertama kali masuk SMA, karna kelas kita yang sama. Jadi, sampe sekarang walaupun setiap kenaikan kelas kita pisah. Tapi, kita tetap bareng kemana pun" jelas Zoe.
"Ohh" respon Nara sambil mengangguk pelan. Ia, seperti mengingat sesuatu, tapi apa. 'Aakkhhh, jangan terlalu banyak berpikir, Nara. Lo, belum sepenuhnya pulih'
Brakkk "HAYOO!!" Keempat cewek itu terkejut saat ada yang menggebrak meja mereka.
"Ihh! Kebiasaan banget, sih lo. Dateng Dateng bukan nya ucap salam atau gak permisi gitu. Ini, main gebrak meja aja. Untung, jantung gw ga Cepot" omel Zoe pada sang pelaku pengebrakan meja, yaitu Dika.
"Copot, Ze, copot. Bukan Cepot" ujar Dika yang membenarkan satu kata terakhir Zoe.
Zoe, memutar bola matanya, lalu melanjutkan memakan mie ayamnya yang sisa sedikit. Tanpa, menghiraukan makhluk yang ada di sampingnya.
"Nih, pesanan kamu" ucap Xion sambil menyodorkan paper bag berisikan jajanan khas Korea yang kekasihnya minta, lalu ia duduk disebelah kekasihnya.
"Wah, makasih sayang" ucap Cindy yang menerima paper bag itu.
"Kalian masih, pacaran?" Tanya Zoe.
"Iya, emang kenapa?" Ucap Cindy.
"Kalian kan beda–"
"Jangan bahas, tentang itu, bisa gak?!" Tegas Xion yang memotong ucapan Rio.
"Iya, maaf"
Baru saja, Alvin hendak menyapa Nara. Namun, terdahulu oleh cowok yang kini sedang berjalan kearah mereka.
