24. Makan Malam

33 4 0
                                    

Hai guyss!!
Hmm, mau ngomong apa tdi aku?
Dahlah lupain.

Seperti biasa, sebelum baca,
Janlup vote★, komen di setiap paragraf
Tandai typo dan juga kalimat rancu


Hatur kasih

***

☬•A&N•☬

Kini, mereka bertiga sedang duduk disofa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kini, mereka bertiga sedang duduk disofa. Nara, tengah anteng menikmati mie rebus yang ia buat tadi sambil menonton tv yang menayangkan film India di Netflix. Sedangkan Alvin, lelaki itu kini tengah menatap Evans yang sedang mengompres kepalanya dengan gulungan kain yang diisi batu es untuk meredakan nyeri pada kepalanya akibat kejadian tadi. Mungkin sekarang, kepalanya benjol.

Alvin, merasa bersalah pada Evans. Gegara dia, lelaki itu menjadi korban dari panci yang dibawa Nara tadi.

"Vans, gw minta maaf" ucap Alvin yang entah sudah berapa kali dia ucapkan pada, Evans.

"Dah lah, Vin. Lo udah berulang kali ngucapin itu, bikin kelapa gw pusing aja tau" ujar Evans yang masih memegangi kompresan tersebut.

"Lagian, ini bukan salah lo. Tapi, salah nih anak" lanjutnya sambil menunjuk sepupunya menggunakan lirikan.

Nara yang merasa disalahkan, lantas menyimpan mangkuk keatas meja. "Eh, ko jadi gw yang disalahin"

"Ya emang lo!" timpal Evans.

"Nih ya. Kalo, bukan karna tuh cowok ngagetin gw. Gw, gak akan ngelakuin itu" hardik Nara sambil menunjuk pada Alvin.

"Gw kan udh minta maaf, Ra" ujar Alvin.

"Ya, Lo kura–

"Udah!! Ribut mulu, baru ketemu juga" omel Evans yang memotong ucapan Nara dan juga menyelesaikan permasalahan ini.

Sontak, keduanya diam. Lalu, Nara bangkit dari duduknya, berjalan menuju dapur untuk menyimpan mangkuk bekas ia menyantap mie. Dan Alvin, ia langsung meraih ponselnya yang terletak diatas meja.

Tak lama, Nara pun kembali, lalu duduk ditempat semula. Ia, meraih gelas yang berisi air dingin dan juga remote untuk memilih film berikutnya.

"Ngapain, Lo kesini?" Tanya Nara–yang tak mengalihkan pandangannya dari TV–, pada Alvin.

Alvin, yang mengetahui pertanyaan itu untuknya. Lantas, mematikan ponselnya.

"Lo, kan tau. Kita tetanggaan dan kedatangan gw kesini cuman mau main. Sekalian, silaturahmi sama bokap nyokap, lo" jawab Alvin sambil menampilkan senyuman pada Nara.

Nara yang melihat itu, bergidik ngeri. Lalu, melanjutkan menonton film yang tadi sudah ia play.

"Eeugghh" Alvin dan Nara, menengok pada Evans.

ALVINARA (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang