Chapter 31

53 10 6
                                    

(Ini khusus part Masny, zifara, gus fatih dan gus alif ya)

Sore harinya.Mansy pergi ke ruang guru untuk mengambil buku ustadzah anna yang tertinggal di meja. Setelah apa yang ia cari sudah di dapatkan, ia pun berbalik arah untuk segera pergi. Tetapi ketika hendak berjalan kaki masny tersandung karena gamisnya tersangkut dan menabrak seseorang.

Bruk

"Eh afwan ana tidak sengaja"ucap masny yang buru buru berdiri dan mengambil bukunya cepat sambil menundukkan kepalanya.

Sedangkan orang yang di tabrak hanya diam tanpa menjawab perkataan maafnya. Masny menundukan kepalanya dan meremas bajunya karena takut.

"Tidak apa apa"ucap seseorang itu yang akhirnya bersuara, dan masny terlonjat kaget mendengar suara yang tidak begitu asing dan sedikit mengangkat kepalanya untuk melihat apakah benar dengan orang yang sama dan...

Deg

Masny membeku di tempatnya karena kaget melihat orang yang ada di hadapannya ternyata orang yang sama. Dia adalah gus fatih. Dan gus fatih hanya diam saja tanpa menatap ke arah masny melainkan pandangannya lurus ke depan.

*Ya allah ada apa ini dengan jantungku*gumam masny dalam hati dan meremas kuat bajunya karena gugup+malu.

"Silahkan"ucap gus fatih yang mengeser badannya agar masny bisa pergi .

"Emm syukron gus mari assalamualaikum"pamitnya gugup dan sedikit membungkukkan badannya.

"Waalaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh"jawab gus fatih.

*Ya Allah hamba mencintai salah satu hambamu, tetapi dia malah mencintai orang lain*ujar gus fatih dalam hatinya dan segera pergi meninggalkan tempat itu.

Masny di perjalanan pun menggerutu tak jelas karena malu. kenapa bisa sampai jatuh juga sih. Kan malu banget ya jatuh di hadapan gurunya sendiri.

"Aiss benar benar memalukan bagaimana aku bisa jatuh sih"ucapnya yang kesal karena kejadian hal tadi .

Sedangkan di tempat berbeda seperti biasa tom and jerry sedang berdebat karena hal sepele. Siapa lagi kalau bukan zifara dan gus alif.

"Gus awas ini tempat duduk saya. Saya yang duluan"ucapnya kesal karena tempat duduk satu satunya di tempati.

"Saya yang duluan kamu cari yang lain saja"jawabnya tanpa berdosa.

"Apa gus gak liat. Ini tempat udah penuh dan saya duluan yang duduk di sini"ujarnya yang mulai geram.

"Salah siapa tadi pergi ke toiletnya lama kan jadi siapa cepat dia dapat"jawabnya enteng.

"Ahh terserah gus sajalah makan tuh bangku dan meja"ucapnya mengalah, dan zifara pun meninggalkan gus alif dengan bibir mengerucut ke depan karena kesal(ya walaupun pake cadar dan gak keliatan sih tapi sudah ketebak lah gimana ekspresinya sekarang).

Gus alif hanya terkekeh pelan melihat muridnya sendiri. Ntahlah ia pun sebenarnya bingung kenapa suka sekali mengejek muridnya yang satu ini. Seisi pesantren memang sudah tau gus alif suka mengerjai zifara. Dan mereka pun sudah seperti melihat hal biasa jika melihat mereka ribut, bahkan dimanapun tempatnya pasti akan ribut. Cuma satu satunya orang yang gus alif takuti yaitu gus fathi. Ketika gus fathi menyuruhnya diam maka dia akan diam dan berhenti mengejek muridnya lagi.

Aisyah & Ujiannya(Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang