Happy Reading ♥️
.
.
.Keanel menyimak meeting pagi ini, sesekali ia membolak balik dokumen yang ada di hadapannya untuk memeriksa.
Setelah dirasa usai, Keanel segera menutup rapatnya, tak lupa ia memberi beberapa komentarnya dengan produk yang akan launching ini.
Keanel berjalan menuju ruangannya, di sepanjang perjalanan Keanel tau jika banyak mata yang memperhatikannya. Dan seperti biasa, ia tidak ingin ambil pusing atau peduli selama itu tidak menggangunya.
Cklek'
Keanel membuka pintu ruangannya. Namun, bukan ruangan yang kosong, ia malah mendapati seorang wanita berpakaian seksi yang duduk di sofa ruangannya.
"Keluar!" Suara berat penuh intimidasi mengalun di seluruh penjuru ruangan.
Wanita itu berdiri, ia lalu mendekat ke arah Keanel. "Tidak, ada yang ingin ku katakan padamu."
Keanel mengabaikannya, Keanel berjalan menuju kursi kebesarannya. Ia malas mendengar ocehan wanita itu.
"Kean... Ku mohon dengarkan aku!"
"Keluar atau suruhanku menyeretmu keluar?" Tanpa melihat ke arah wanita itu.
Keanel muak dengan wanita murahan di depannya ini, ia sangat-sangat menyesal pernah mengenalnya. Karena Wanita ini salah satu penyebab rumah tangganya berantakan.
Dia adalah Monika, Monika Evelinsa. Wanita seumuran dengan Keanel. Monika adalah seorang model, ia menjadi salah satu model dari bren milik Keanel. Karena itu membuat mereka dekat karena banyak membicarakan masalah bisnis.
Akan tetapi, karena seringnya mereka bertemu membuat awak media salah paham, dan beranggapan bahwa Monika adalah tunangan atau pacar seorang Keanel, pengusaha muda yang kaya raya.
Karena gosip itu menyebar dan Monika sendiri tidak pernah klarifikasi membuat semua orang semakin yakin. Awalnya Keanel memilih abai, tapi semakin lama semakin menjadi. Dan menurut Keanel, Monika sendiri mencoba menggodanya yang membuatnya Keanel malah merasa risih dan tidak suka.
Dan Monika juga menjadi salah satu alasan pertengkarannya dengan Nazea.
"Keluar." Keanel menatap datar wanita yang berdiri di depan mejanya ini.
"Keanel... Ku mohon-"
"Keluar dari ruangan saya!" Potong Keanel. Keanel sangat muak dengan tingkah wanita di depannya ini. Cukup ia di masa lalu yang masih mengasihani wanita ini, sekarang ia tidak ingin mengasihaninya lagi, apa lagi sampai mengusik keluarganya.
"Ke...." Monika mencoba memelas.
"Ajuna!" Panggil Keanel, Ajuna masuk ke dalam ruangan.
"Salam Presiden." Ajuna menunduk hormat.
"Bawa dia!" Suruh Keanel dengan wajah datar.
Ajuna mengangguk. "Mari Nona."
Monika menggeleng, ia tidak ingin pergi. "Tidak! Aku ingin berbicara dengan Keanel!"
Ajuna segera menarik lengan wanita ini. Ingat! Kesabaran Ajuna itu setipis tisu, hanya Keanel dan sang istri yang bisa menjinakkan kesabarannya.
"Tidak! Keanel ku mohon!"
Monika di seret keluar dari ruangan Keanel. Diluar ruangan Keanel ia berpapasan dengan Alex.
Alex menatap Ajuna yang menyeret Monika. Ajuna yang melihat Alex segera menunduk hormat, setelahnya ia ingin beranjak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Comeback ✔️ [End]
ChickLitNazea terbangun dari alam mimpinya. akan tetapi semua telah berubah, 15th ia melupakan kehidupannya. Bagaimana bisa? Yang ia pikirkan masih seorang gadis 17 tahun yang sangat tersiksa, kini berubah menjadi wanita 32 tahun yang gagal dalam hidup. Ap...