Lovely \ Vsoo

-22

☀️

Kedua sejoli itu sudah sampai di pantai yang sangat sepi dan sunyi, tidak ada kehidupan di sana, karena pantai tersebut jauh dari kota dan pemukiman warga. Sama sekali tidak ada pencahayaan dari rumah warga, lampu jalan, cahaya dari kota, ataukah penerang dari langit seperti bulan dan bintang. Dunia berubah menjadi zaman batu di daerah ini, tidak ada lampu.

"Kok sunyi banget?"

"Kan Lo yang minta pantai sunyi."

"Ya nggak gini juga kali, Tae! Lo pikir gue berani kalo gelap-gelapan gini!"

Jisoo jadi merinding, pikirannya tidak bisa dikontrol ketika berada di tempat begini. Gadis itu memikirkan hantu, serangga, atau lebih parahnya ada binatang buas.

"Kalo dekat dari pemukiman ya gak sepi namanya, Ji."

"Setidaknya ada lampu jalan lah, ini kosong melompong, gue gak liat apa-apa!"

Benar-benar gelap gulita, Jisoo percaya berada di pantai karena suara ombak yang cukup besar. Jika tidak, mungkin Jisoo akan mengira ia berada di dalam hutan. Bahkan mereka sampai ke tempat itu melewati jalan kecil berpasir yang hanya satu jalur. Jisoo jadi bertanya-tanya, bagaimana Taehyung menemukan tempat ini?

"Bisa pake senter hp, 'kan. Udah, nanti kalo Lo suka pantai ini, gue jajarin deh lampu jalan disini supaya terang benderang," timpal Taehyung acuh.

Taehyung jalan duluan membuat Jisoo panik seketika karena takut ditinggal sendirian.

"Taehyung! Gue gak mau di sini, ihh! Gimana kalo ada binatang buas?! Atau hantu! Ya Allah..." Jisoo segera merapalkan doa karena takut jika ia menoleh ke samping, akan bersitatap dengan hantu. Jangan lupakan Indonesia adalah negara yang terkenal dengan hal-hal yang mistis.

"Ck, ada-ada aja Lo, mana ada sih hantu-hantu! Pikiran Lo masih dari zaman nenek moyang, belum diperbarui!" Balas Taehyung kembali menghampiri Jisoo yang sedang memasang wajah kesal sekaligus takut.

"Kita cari tempat lain aja, Tae, di sini tuh nyeremin banget!" seru Jisoo kalut.

Melihat wajah penuh keringat Jisoo dari senter handphone yang dipegang jauh agar tidak menyilaukan mata, padahal mereka sedang berada di ruang terbuka, terlebih di pantai, yang di mana anginnya lumayan kencang, Taehyung jadi khawatir.

"Lo phobia gelap?" tanya Taehyung memastikan.

Jisoo menggeleng, "Gak juga sih. Gue cuma takut aja sama suasana di sini, nyeremin banget tau, Tae! Lo gak ngerasain emang?"

Taehyung menghela nafas lega setelah memastikan gadisnya baik-baik saja selain merasa takut yang tidak perlu dikhawatirkan, kemudian menggeleng menjawab pertanyaan Jisoo.
 
"Padahal di sini bagus banget loh, Ji," Taehyung naik ke motornya, mengalah. Seperti yang ia katakan, pantai ini mempunyai view yang bagus, pantainya masih bersih karena jauh dari tangan bandel manusia, pemandangan gunung pun terpampang nyata di depan sana. Dan seingat Taehyung saat mendapati pantai ini di sore hari kala itu, ada sebuah batu besar menjulang cukup tinggi di tengah-tengah pantai.

"Gimana gue bisa liat bagusnya kalo Lo ngajak ke sini malam-malam?!" sungut Jisoo seraya ikut naik ke motor Taehyung. Taehyung mulai menjalankan motornya pergi dari sana, mencari pantai lain yang tidak jauh dari pemukiman warga tapi juga tidak ramai.