Gus Alka Imamku (Married Cold Gus)

15. Kedatangan

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Hallo semuaa mana sambutannya aku kembali datang membawa part yang baruuu!!!

Jangan lupa VFK

Vote - Follow - Komen

Mengandung Ilmu pengetahuan.

Happy Reading
________

Pagi pagi sekali, pesantren Al Bayyinah sudah di gegerkan oleh kedatangan seorang perempuan yang pernah tercoreng mengenaskan namanya. Ntah apa yang akan wanita itu lakukan disini. Namun, satu yang harus ia ketahui bahwa siapa sangka ia datang ke pesantren ini malah semakin tercoreng namanya. Akan tetapi ia dengan santainya memasuki ndalem tanpa menghiraukan cemo'ohan para santri.

Gak tau malu banget tuh perempuan

Gak punya harga diri

Udah di usir mentah mentah, ini malah datang lagi

Dulu mah iri karena dia bisa dapetin hati Gus Alka, sekarang mah gak sudi! Gus Alka aja muak lihat wajah cantik yang murahan itu!

Perempuan gak tau diri

Apa dia bakalan jadi pelakor rumah tangga Gus Alka dan Ning Zaqilah?

Tok tok tok

Wanita itu mengetuk pintu berwarna coklat itu, "Assalamualaikum."sungguh suara yang di imut imut minta di geprek para Santriwati.

Pintu Ndalem terbuka menampilkan Zaqilah yang memakai Gamis berwarna hijau Mint. "Cari siapa ya, mbak?"tanya Zaqilah dengan ramah dan sopan.

"Pak kyai, sama Gus Alka nya ada?"tanya Wanita itu.

"Ada mbak, silahkan masuk."jawab Zaqilah mempersilahkan wanita itu untuk masuk.

"Siapa yang datang, Nak?"tiba tiba Umma Zahfa muncul dengan mendekati Zaqilah.

"Ini ada tamu umma."Umma Zahfa terkejut saat melihat tamu yang Zaqilah maksud.

"Salma?"

🍁🍁🍁

"Silahkan di minum jamuannya, mbak."ucap Zaqilah dengan menaruh nampan yang berisikan Jus jeruk dengan camilan.

Wanita yang diketahui bernama Salma itu tersenyum, "Terimakasih."balasnya lalu menyeruput jus Jeruk itu.

"Sama-sama."

"Zaqilah, ketiga saudari mu memanggil. Katanya mereka ingin mengajakmu main."ucap Umma Zahfa dan diangguki Zaqilah.

"Kalau begitu Zaqilah pamit dulu ya Umma, tolong kasih tau Mas Alka kalau beliau sudah selesai mandi."jawab Zaqilah dengan meraih tangan umma Zahfa.

"Iya, Nak. Hati hati."ucap Umma Zahfa.

Zaqilah tersenyum, lalu kemudian ia menatap Salma yang masih duduk dengan menatap dirinya.

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh."Zaqilah langsung pergi dari sana.

"Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh."setelah kepergian Zaqilah Umma Zahfa menatap wanita yang berada disana yang tak lain adalah Salma.

"Mengapa kau datang kesini? Siapa yang menyuruhmu?"tanya Umma Zahfa tajam dengan tatapan mengintrogasi wanita yang bernama Salma itu.

Salma tersenyum, "Hay Umma, apakah kau tidak ingin memeluk calon menantumu ini?"tanya Salma terdengar menjijikkan di indra pendengaran Umma Zahfa.

"Saya tidak sudi memanggilmu seperti itu, dan camkan satu hal. Jangan panggil saya Umma karena saya bukan ibu kamu!"sarkas Umma Zahfa tajam. Bukannya takut wanita itu malah terkekeh yang terkesan meremehkan.