8. Menjelang Hari H

3.3K 119 0
                                    

Hallo jangan lupa VFK nya. Vote - Follow - Komen.

Happy Reading
_________

Pukul dua lebih 30 menit pagi ini, seorang gadis terbangun dari tidurnya. Ia terdiam sejenak untuk mengumpulkan nyawanya.

Setelah merasa dirinya sudah tak mengantuk, ia berjalan ke kamar mandi untuk mengambil wudhu dengan langkah yang sedikit lemas.

Tak berselang lama, gadis itu keluar dari kamar mandi itu. Dan langsung mengambil perlengkapan sholatnya, sampai akhirnya ia pun melaksanakan sholat tahajud.

Setelah selesai dengan Sholatnya, gadis itu berjalan menuju dapur untuk memasak makanan untuk dirinya sahur.

"Masak apa ya?"gadis itu membuka kulkas dan ia mengambil telur dari sana.

Kali ini ia akan memasak nasi goreng untuk sahurnya.

"Hmm... Enak banget aromanya, pengen dong."celetuk seseorang yang diketahui dia adalah Zafeera.

"Qil, buatin dong lapar nih. Aku juga mau puasa, sekarang kan hari kamis. Boleh, ya?"pinta Zafeera dan diangguki Zaqilah.

"Boleh, tunggu sebentar ya."jawabnya dengan memasukan nasi goreng itu kedalam dua piring.

Zaqilah menghidangkan nasi goreng itu kepada Zafeera, "kamu sudah selesai halangan?"tanya Zafeera dengan mengambil sendok dari wadahnya.

"Kalau aku belum selesai halangan, ngapain juga aku sahur."jawab Zaqilah.

"Yakan, bisa jadi kamu lapar pada saat pagi pagi begini."ucap Zafeera.

"Baca do'a."kata Zaqilah dan diangguki Zafeera.

Mereka pun melaksanakan sahur hanya berdua.

🍁🍁🍁

Suasana kota bandung saat ini sedang dilanda macet, lantaran sedang diadakan konser di alun alun bandung.

Hari ini Zaqilah sangat mager sekali, ia berselonjoran di karpet berbulu dengan mengkutak katik laptopnya.

"Kenapa Gus Alka belum jemput jemput, ya? Katanya mau jemput jam delapan tapi sekarang sudah pukul sembilan lewat lima menit, dia belum juga datang."gumamnya dengan menaruh laptopnya di meja belajar.

Tiba tiba terdengar ketukan pintu.

Tok Tok Tok

"QILAH BURUAN, GUS ALKA LAGI NUNGGUIN DI BAWAH!"pekik Alyah kesenangan sampai sampai mengetuk pintu dengan keras.

Zaqilah yang mendengar itu lantas membuka pintunya dengan wajah yang kesal, "Kamu kenapa, Al? Kerasukan reog, ya? Kamu Berisik tau gak?"ketus Zaqilah.

"Gak tau tuh. Udah ah, cepet dah di tungguin sama Camam tuh."Alyah menarik tangan Zaqilah untuk ikut bersamanya.

"Camam? Camam, apaan?"tanya Zaqilah bingung.

"Calon imam lah. Masa calon pas, sih?"kesal Alyah.

Dan benar saja, di ruang tamu sudah ada Gus Alka dan Umma Zahfa sedang mengobrol ringan dengan paman Ari.

"Assalamualaikum."ucap salam Zaqilah dan Alyah.

"Waalaikumsalam."

Gus Alka Imamku (Married Cold Gus) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang