DOUBLE UPDATE !!!
Karena aku liat pada minta visual Albert.
Ini ya guys! + Josè (asisten Damien)Aku tambah visual orang tua Starley (Pasangan Bell)
karena aku belum pernah bikin.***
Starley terdiam sejenak sambil memperhatikan Albert.Sampai akhirnya Starley berkata. "Aku tidak percaya," dengan tatapan dingin.
Albert mengangkat alisnya mendengar itu. "Dan kenapa kau tidak percaya?"
Starley tersenyum sinis tidak terlihat takut sedikit pun. "Tidak mungkin seorang leader Hatless memunculkan dirinya di mansion Damien Mavros. Itu sama saja dengan bunuh diri."
Albert memperhatikan Starley sejenak, sebelum tersenyum kecil.
"Benar, sebenarnya ini bukan gayaku, aku biasanya lebih memilih duduk manis di ruang bacaku, sambil menunggu laporan," jawab Albert.
Starley memicingkan matanya. "Jadi siapa kau sebenarnya?" Tanya Starley.
"Sepertinya kau tidak akan percaya padaku sampai aku membuktikan kalau aku leader hatless," jawab Albert.
Albert mengeluarkan ponselnya, lalu dia menujukan sebuah aplikasi maps yang menunjukkan lokasi nomor Starley. Di sana juga terlihat lokasi beberapa nomor lainnya.
Starley mengerutkan dahinya. "Semua hacker bisa melakukan ini," jawab Starley.
"Tidak semua, hanya yang berbakat. Dan kau my dear, kau berbakat. Aku mau kau menjadi pewarisku," seru Albert.
"Mari jangan bicarakan omong kosongmu dulu, aku masih banyak pertanyaan," jawab Starley.
"Baiklah, kalau begitu tanyakan saja."
Sebenarnya masih banyak pertanyaan yang muncul di otak Starley sekarang ini.
Bagaimana dia bisa masuk mansion ini dengan sangat mudah? Di mana bodyguard Damien yang berjaga? Dan kenapa semua timing-nya bisa tepat ketika Damien tidak di mansion?
KAMU SEDANG MEMBACA
Damien's Possession ✔️ (Mavros Series #2)
Romance#2 Mavros Series | COMPLETED! LENGKAP DI WATTPAD! Ini bukanlah kisah fairy tale yang manis. Ini kisah tentang dua orang yang pernah memiliki masa lalu bersama. Dan sekarang terpaksa bekerjasama demi kepentingan masing-masing. Starley Bell, hacker...