Di sisi lain.
Di dalam ruangan pelelangan. Damien, Mark dan Dante sudah duduk di kursi paling belakang. Mata Dante dan Mark tidak terlepas dari Yusef dan anak buahnya yang duduk di depan, dan cukup jauh dari mereka.
Acara belum mulai, jadi ruangan masih begitu bising dengan tamu-tamu masih mengobrol.
Sedangkan Damien, tidak bisa fokus sepenuhnya karena masih memikirkan Starley.
Apa Starley sudah pulang ke Hotel? Damien bertanya-tanya.
Akhirnya Damien mengeluarkan ponselnya dan mencoba mengirim pesan kepada Starley.
Damien menunggu beberapa menit. Tapi pesannya belum juga dibaca. Damien masih belum juga tenang, akhirnya dia mengirim pesan kepada Erin.
Damien menunggu sejenak sambil melihat ponselnya. Untungnya tidak lama kemudian Erin langsung membaca pesan tersebut.
Lalu Damien melihat Erin sedang typing, sampai akhirnya balasan Erin masuk ke ponselnya.
Setelah membaca itu, Damien merasa lebih lega.
Tepat setelah itu, acara lelang pun dimulai. Damien memasukkan ponselnya ke sakunya, dan mulai fokus dengan misi ini.
Tidak lama kemudian, seorang pembawa acara naik ke panggung.
"Selamat malam, hadirin sekalian! Kami berterima kasih dengan semua hadirin yang dapat hadir ke acara lelang hari ini."
KAMU SEDANG MEMBACA
Damien's Possession ✔️ (Mavros Series #2)
Romance#2 Mavros Series | COMPLETED! LENGKAP DI WATTPAD! Ini bukanlah kisah fairy tale yang manis. Ini kisah tentang dua orang yang pernah memiliki masa lalu bersama. Dan sekarang terpaksa bekerjasama demi kepentingan masing-masing. Starley Bell, hacker...