[𝕱𝖔𝖚𝖓𝖉 𝖒𝖊 𝖇𝖊𝖋𝖔𝖗𝖊 𝖎 𝖉𝖊𝖛𝖔𝖚𝖗 𝖒𝖞𝖘𝖊𝖑𝖋]

(Nilotpala Lotus)

.

.

.

⁠♡

Setelah menghabiskan waktu selama seminggu di Kota Sumeru, mereka tidak menyia-nyiakan kesempatan dan mencari informasi yang mungkin berhubungan dengan maksud keberadaan mereka di dunia yang bahkan tidak nyata itu.

(Syialan. Perlu kali kah dikasi tamparan realita??)

Ho'oh.

Mereka menemukan fakta bahwa sekitar dua ratus tahun yang lalu, terjadi hujan meteor- atau lebih tepatnya cahaya di langit Teyvat yang kemudian diikuti oleh beberapa kejadian aneh yang mengubah geografi beberapa wilayah seperti di Sumeru dan Liyue menurut buku catatan para pelajar dari Akademiya.

Perubahan yang dimaksud adalah bagian tertentu di Padang pasir Sumeru ditumbuhi tanaman yang membuat suhu dingin bertabrakan dengan panasnya matahari di tanah gersang itu. Saking dinginnya, hampir menyamai kondisi Dragonspine yang dulu hingga terasa sangat mustahil jika itu tiba-tiba muncul begitu saja di Padang pasir tanpa ada teori tertentu.

Lalu di Liyue ada lokasi dimana mereka melihat sebuah kawah aneh dalam perjalanan mereka melewati area pertambangan di dekat Chasm. Lokasi kawah itu cukup tersembunyi diantara bukit-bukit kecil, dikelilingi oleh kristal aneh yang tidak sempat mereka cek secara langsung.

Fang menjelaskan bahwa di alur aslinya, fakta tentang kejadian itu tidak pernah terjadi. Lima ratus tahun yang lalu di dunia ini hanya terjadi Catalysm yang menjadi dasar dibalik Lore beberapa karakter dan wilayah seperti area bawah tanah Chasm, contoh karakternya ada Xiao dan Zhongli yang sama-sama kehilangan rekan mereka.

Setelah menemukan fakta tersebut, Fang berteori jika hujan meteor dua ratus tahun yang lalu semacam dampak akan suatu hal.

"Tunggu, kalau memang fakta tersebut tidak ada di Lore aslinya, berarti ada kemungkinan besar itu terjadi karena adanya persona yang mengubahnya."Boboiboy dengan otak Solar-nya berteori.

"Persona.."gumam Reiva mencoba untuk berpikir cerdas juga,"Manusia mustahil jika ingin mengubah alurnya sebesar ini.. berarti persona yang kita maksud disini adalah orang dengan kekuatan yang sama dengan mereka yang kuat juga, alias Dewa."

"Iya juga sih. Di gamenya, beberapa Dewa disebutkan hanya melalui namanya tapi tidak diperlihatkan secara langsung kecuali Dewi Debu di Festival Lantern Rite tahun ketiganya."ujar Fang menimpali,"Dewi Garam, wujud asli Osial, Penguasa Decarabian, Dewi Bunga, Raja Deshret, lalu Archon Hydro pertama. Hanya nama tanpa wujud yang pasti. Memang dijelaskan kalau di masa lalu sudah banyak Dewa yang dihabisi oleh Para Archon, tapi tak ada satupun yang membuat dampak besar selain Lore yang sudah dituliskan."

"Dengar-dengar dari Ying, ada fakta yang mengatakan Venti alias Barbatos dulunya tidak sendirian saat memerintah Mondstadt."celetuk Boboiboy memangku dagunya diatas meja.

"Yang mana satu??"

"Oh. 'Benih cerita, dibawa oleh angin dan ditumbuhkan oleh waktu. Cerita yang terbawa angin akan berkembang menjadi legenda pada waktunya.' Kalau tidak salah."sahut Reiva menimpali.

"Oh iya. Tapi dia termasuk Dewa kuno yang ada sebelum The Seven, namanya Istaroth dan dia tidak dihitung. Teori juga mengatakan kalau dia kemungkinan menjadi one of the four brilliant colors of the, Ancient One, mustahil jika dia dibalik semuanya karena di alur aslinya dia sudah ada." Fang menjelaskan sebelum dia terhenti sejenak ketika menyadari apa yang baru saja dia katakan,"... Tunggu, waktunya dan Lorenya berubah.. apa itu berarti Empat warna Cemerlang ini juga berubah??"