.
.
.
♡
"Bertahun-tahun lamanya hidup di dalam sebuah kegelapan, bangsa Vishap telah merasakan banyak ancaman untuk mereka yang memiliki kelemahan dari Cahaya yang tidak pernah mereka lihat sebelumnya. Sampai akhirnya Splendens muncul, memberikan mereka sebuah alasan untuk tidak takut terhadap sesuatu yang menjadi awal dari kehidupan.
Pria itu, datang entah darimana, menawarkan sebuah kekuatan sebagai tanda terimakasih karena kami telah menerima bangsa Splendens. Namun fisik dan ciri-cirinya tidak sama seperti bangsa Splendens lainnya, dan berbeda dengan mereka, namanya memiliki kesan yang asing namun misterius.
Asteria.
Berkat kekuatannya itu, kami bisa berbaur dengan sangat baik dengan bangsa Splendens, yang sangat bahagia kami bisa membangun sebuah hubungan yang baik bersama.
Bangsa Splendens menjaga bangsa Vishap dengan sangat baik, menunjukkan sesuatu yang tak pernah kami bayangkan pernah ada di dunia atas.
Seharusnya semua itu berlanjut.. berlanjut sampai kami bisa keluar dari sini untuk melihat dunia diatas sana..
Janji kami.. yang terbentuk menjadi sebuah permata yang akan memberikan kami kekuatan jika dihancurkan..
Itu membuat kami bertanya-tanya.. apa kami berhak akan apa yang ada di dalamnya itu."
....
Merasakan firasat yang tidak mengenakkan, Enjou tiba-tiba mundur dari penghalang itu, begitu juga Ying dan Ochobot yang merasakan hal yang sama.
Dan benar saja, secara tiba-tiba, penghalang itu seakan dibuat pecah, dan menghilang dari hadapan mereka, kemudian digantikan sebuah portal berbentuk bintang yang terbuka.
Dari dalam portal itu, seorang Abyss Lector muncul dengan katalisnya yang melayang dihadapannya.
"Kau.."gumam Enjou mengenali makhluk itu,"... Leiptr, apa yang kau lakukan, dan bagaimana bisa kau masuk kemari..?"
"Sama seperti mu, pengkhianat, aku dulunya bagian dari wilayah ini sebelum orang luar di larang masuk."balas Abyss Lector itu,"Namun, aku tidak bodoh dan mengkhianati Yang Mulia hanya untuk sekedar mencari cara untuk membersihkan pertikaian kedua bangsa itu disini."
"Kau tidak tahu apa-apa, jadi aku tidak peduli dengan pendapat mu."ketus Enjou,"Dan sedari awal, aku sudah menduga kau dan Abyss Order telah merencanakan semua ini semenjak dahulu.. sama seperti ramalan milik Teva."
"Hm. Ternyata benar, kau tahu banyak."ujar Leiptr, kemudian memanggil anak buahnya yang bersiap menyerang mereka bertiga,"Aku tidak perlu repot-repot menghabisi mu, tapi manusia dan robot itu tidak boleh lepas."
Tiba-tiba, mekanisme yang ada di atas menara Machimos mulai menunjukkan sinarnya, membuat seisi Enkanomiya disinari oleh mekanisme tersebut.
Menyadari itu, Enjou merutuk pada dirinya sendiri,'Jika dia mengaktifkan itu, ada kemungkinan Vishap yang ada disekitar sini akan bersembunyi, yang berarti dia akan memiliki banyak kesempatan untuk melawan tanpa harus diganggu penghuni langsung Enkanomiya ini.'
"Ceh! Macam lah dia boleh mengalahkan ku!!"ujar Ying setelah mendengarnya, dia jadi bersemangat.
"Hati-hati, Ying. Aku akan menghubungi Boboiboy dan juga Fang!"timpal Ochobot dengan cemas.
"Jangan khawatir, ini akan mudah."balas Ying.
Leiptr mengibaskan tangannya kedepan dan berseru,"Serang mereka!"
KAMU SEDANG MEMBACA
[𝕱𝖔𝖚𝖓𝖉 𝖒𝖊 𝖇𝖊𝖋𝖔𝖗𝖊 𝖎 𝖉𝖊𝖛𝖔𝖚𝖗 𝖒𝖞𝖘𝖊𝖑𝖋]
Fanfiction«𝕀❜𝕞 ℍ𝕒𝕦𝕟𝕥𝕖𝕕.. ℍ𝕒𝕦𝕟𝕥𝕖𝕕.. ℍ𝕒𝕦𝕟𝕥𝕖𝕕..» ------------★ 𝔗𝔞𝔭𝔦 𝔞𝔨𝔲 𝔰𝔢𝔩𝔞𝔩𝔲 𝔡𝔦𝔥𝔞𝔫𝔱𝔲𝔦.. 𝔡𝔞𝔫 𝔨𝔞𝔲 𝔞𝔨𝔞𝔫 𝔰𝔢𝔩𝔞𝔩𝔲 𝔪𝔢𝔫𝔤𝔥𝔞𝔫𝔱𝔲𝔦.. 𝔖𝔞𝔶𝔞𝔫𝔤, 𝔞𝔨𝔲 𝔟𝔦𝔰𝔞 𝔪𝔢𝔫𝔧𝔞𝔡𝔦 𝔟𝔞𝔶𝔞𝔫𝔤𝔞𝔫𝔪𝔲, 𝔨𝔞�...