Lemon Yellow || Chaelisa.

63. Berhenti

Setelah hampir seminggu lebih si adek di rawat di rumah sakit, akhirnya hari ini udah di izinkan pulang. Dan bagusnya si kecil udah kembali seperti biasa, ya cuman belum seaktif dulu.

Perjalanan dari RS ke rumah dara, mommy nya rosé itu memakan waktu hampir 42 menit.

Ya rosé pulangnya ke rumah mommy nya. setelah mendengar si adek masuk ke rumah sakit waktu itu, kedua orang tuanya di tambah satu lagi kakaknya langsung mengambil penerbangan ke soul hari itu juga.

Cucu kesayangan satu-satunya mereka masuk RS mana bisa tinggal diam aja dan nunggu kabar doang.

Alhasil hari itu juga kedua orang tua rosé di tambah kakak nya bertolak langsung ke Korea.

Kini udah sampai di pekarangan rumah, rosé turun sambil bawa barang-barang si adek, sedangkan pak su membawa anak mereka.

Putri manja mereka itu ga mau sama siapapun, cuman mau dada nya doang, pokoknya apa-apa harus dadanya.

Dada is everything.

Kini mereka melangkah masuk ke dalam. rosé, pak su dan anak mereka langsung aja beranjak ke kamar. Bawa adek istirahat dulu.

Sedangkan di ruang tamu, seperti biasa. Dua keluarga sedang bincang-bincang. Rosé dan Lisa ga mau ikut bergabung karena ya malas aja, palingan orang tua mereka cuman berbicara bisnis atau palingan reunian doang melepas kangen.

Jadi lebih baik mereka di kamar, istirahat sekalian nemenin si kecil yang ga mau di tinggal sama sekali.

"Mama adek mau uyyu.."rengekan si kecil membuat rosé menoleh ke arah ranjang, ada si adek dan pak su yang sedang rebahan di sana.

Sedangkan ia sendiri hendak membereskan barang-barang bawaan dari rumah sakit kemarin.

"Iya ini sayang.."

Rosé jalan menghampiri dan segera melepaskan pakaian atasnya, berbaring di ranjang di samping si adek, anaknya tersebut langsung aja menyesap sumber asinya.

Pak su yang juga ikut rebahan di ranjang, di sampingnya si adek, usap-usap kepala anak mereka itu terus-menerus.

Setelah memastikan anaknya tertidur, rosé beranjak dari atas ranjang, pak su juga udah tertidur. Biarkan aja akhir-akhir ini suaminya itu ga tidur dengan baik.

Rosé berjalan turun ke bawah, melihat tuh Daddy nya sedang menonton televisi di ruang tengah, Daddy nya itu dari kemarin-kemarin ga mau berbicara dengan nya sepatah katapun.

Rosé jalan ke dapur, ada mommy nya yang sedang memasak untuk makan malam nanti, jadi di bantuin deh.

Sedangkan kedua mertuanya sepertinya udah pulang, soalnya udah ga ada lagi orang di ruang tengah.

"Eomma lagi masak apa.."tanya rosé, dara menoleh ke belakang.

"Eh sayang, ini mommy lagi masak sup ikan kesukaan si adek."ucap dara, rosé mengangguk.

"Ojeh bantuin ne."mommy nya itu mengangguk.

"Mom, Daddy kenapa sih dari kemarin ga mau bicara sama aku sedikit pun loh?."tanya rosé, dara menoleh sekilas ke anaknya tersebut.

"Nanti jumpain langsung Daddy kamu, mom juga ga tau sayang."ucap dara, rosé mengangguk lagi.

Ia benar-benar ga ngerti dengan Daddy nya, udah beberapa hari loh dia diamin, kalau berdekatan gitu jadinya awkward gitu.

*

*

*

Setelah makan malam, akhirnya rosé yang di temani oleh pak su memutuskan untuk menjumpai Daddy nya, anak mereka sekarang bersama Alice, kakaknya rosé.