Pesta Pertama

2.1K 206 15
                                    

Victoria memandang lelah. Ia bingung harus bagaimana menghadapi kedua orang tuanya yang kini duduk dengan cemas di dalam kamar. Kamar yang sesungguhnya. Terima kasih kepada kepala pelayan yang telah menunjukkan letaknya dengan benar. Entah karena sial atau apa, nyatanya letak kamar Victoria dan pria jahat itu tepat berhadap-hadapan.


"Ayah, Ibu. Sudah ku bilang Aku tidak apa-apa."


Duke Neville memijit pelipisnya. Ia menyalahkan dirinya yang tidak mengantarkan putri bungsunya dengan baik sehingga membuat gadis itu malah tersasar. Beruntung kepala pelayan bilang bahwa Lady Neville berada di kamar gelap itu sendirian. Akan jadi seperti apa jika pemilik kamar tersebut tau kalau putrinya masuk sembarangan.

Yah walaupun itu tidak akan mungkin, mengingat semua kesatria ataupun yang bertugas di daerah perbatasan akan memasuki istana secara bersamaan pada acara malam ini. Itulah yang ada di pikiran Duke Neville.


"Lain kali, berhati-hatilah Victoria."


Gadis itu mengangguk,
"Iya, Ayah."


Duchess Neville menghampiri putrinya. Ia berniat memecah kecanggungan yang meliputi keluarganya sejak beberapa menit lalu.


"Bukankah sebentar lagi pesta akan dimulai. Bagaimana jika kau istirahat saja di kamar?"


Victoria menggeleng,
"Tidak Ibu, Aku—"


"Kurasa Ibumu benar."


"Apa? Ayah, Aku sudah jauh-jauh datang ke istana. Aku akan pergi. Aku ingin melihat Kakak dan regu kesatrianya. Selain itu..." Victoria menatap sang Ayah dengan mantap. "Aku ingin semua orang tahu, bahwa Lady Neville yang sering mereka bicarakan telah hadir di depan mata."


"Bagaimana jika ada yang berusaha menyakitimu?" Tanya Duchess Neville resah. Ia benar-benar takut sesuatu terjadi pada putrinya yang baru pertama kali muncul di dalam pesta.


Victoria memasang wajah polos,
"Eh? Bukankah tinggal menghabisinya? Ayah pasti akan mengurus sisanya untukku, bukan begitu Ayah?"


"Victoria..."


"Iya iya, Aku hanya bercanda."


Victoria menggerutu. Yah, tak sepenuhnya yang ia katakan tadi berupa candaan. Lihat saja, siapa pun bangsawan yang berani bertingkah di depannya, siapapun orang yang kerap menyebarkan rumor tentang dirinya, jika hari ini berani berulah di hadapannya, maka bersiaplah untuk diberi pelajaran.






 Lihat saja, siapa pun bangsawan yang berani bertingkah di depannya, siapapun orang yang kerap menyebarkan rumor tentang dirinya, jika hari ini berani berulah di hadapannya, maka bersiaplah untuk diberi pelajaran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Duchess EllworthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang