Satu Satu Season 2 (Taekook is Back) (End)

🍀 Dua puluh tujuh

Hoba kesulitan menghubungi Alex sejak pagi, bukan karena ponselnya mati tapi semua panggilan dan pesannya diabaikan oleh sang Presdir tersebut.

Padahal dia hanya ingin mengkonfirmasi mengenai pemesanan barang yang dilakukan Alex tanpa sepengetahuannya.

Sementara itu di Mansion Alex,

Kedua manusia dewasa yang tidak pernah kehabisan hormon itu tengah duduk di sofa dan menghadap laptop yang berisi laporan anak buah Alex mengenai usaha penculikan Sean.

"Baby,,, "

"Iya dad" Jeon menatap ke arah Alex

"Ehm,,, apa baby tau kenapa tuan Lee kecelakaan??"

"Tidak tau dad" jawab Jeon tanpa merubah perhatiannya untuk mencari tau sesuatu di laptop Alex.

"Baby,,,"

"Katakan,,," ucap Alex

Pertanyaan Alex membuatnya sedikit panik.
Meskipun dia menyembunyikannya dengan rapi namun tetap saja pria satu ini mengetahuinya.

"Baby,,, " panggil Alex sekali lagi

Jeon menggigit bibir bagian bawahnya dan menutup kedua mata Alex yang terus menatapnya tajam.

"Jangan menatapku seperti itu dad,,,"

"Katakan baby" Alex menggenggam tangan Jeon dan meyakinkan bahwa dia tidak akan marah padanya.

"Maaf,,, "

"Baby yang menyuruh Brian,, baby kesal dad.
Dia menggodamu dengan membuka bajunya dan memamerkan dadanya didepanmu,, bayangkan jika baby tidak datang saat itu.
Bisa jadi daddy benar-benar menerkam itu gunung!!!" ucap Jeon dengan penuh emosi

"Hahahaha,,, " Alex tertawa mendengar alasan Jeon serta melihat ekspresi marahnya yang sangat lucu.

"Daddy tidak marah??" tanya Jeon heran

"Kamu hebat juga baby,,, daddy jadi takut sama mommy"

"Makanya daddy jangan macam-macam sama mommy, mommy potong aset daddy baru tau rasa!!"

Jeon memeluk Alex dan tertawa setelah mengatakan hal itu, begitu juga dengan Alex, dia masih melanjutkan tawanya karena wajah Jeon sangat lucu saat menceritakan semuanya.

"Lalu kenapa tidak di mobilnya by??
Kenapa mobil tuan Lee??" lanjut Alex

"Karena kalau di mobilnya enak dong dia langsung meninggal, tapi kalau yang meninggal tuan Lee, dia pasti sangat menderita seumur hidup.
Salah sendiri menggoda daddy,,, ya rasakan akibatnya" jawab Jeon enteng

"Baby kamu keren sekali sayang,,, "

Cup
Cup
Cup

Jeon menciumi Alex

"Daddy hanya milikku,,, jadi tidak ada yang boleh menggodamu dad.
Kalau dulu baby menangis tapi kalau sekarang baby sudah tidak mau menangis jika disakiti.
Baby akan balas semuanya!!"

"Ampun nyonya!!!
Kamu benar-benar nyonya Kim baby"

"Daddy itu apa??" Jeon menunjuk sebuah file yang baru saja masuk.

Dan Jeon dibuat terkejut dengan amarah yang ditunjukkan Alex melalui video yang dikirimkan oleh Brian dan Jackson barusan.

"Daddy mengerikan kalau marah,,, "

"Karena daddy tidak suka apa yang sudah dia lakukan padamu dan Sean baby, jadi silahkan menerima upahnya"

"Karena daddy sudah memperingatkan berkali-kali untuk tidak mendekatimu, tapi tetap saja dia lakukan.
Lalu enak saja dia pegang-pegang tubuhmu. Ini khan milik daddy" ucapnya sambil mengeratkan pelukannya.

"Maafkan baby dad,,, baby ceroboh saat itu.
Baby hanya takut dan ingin menyelamatkan Sean"

Cup

"Iya sayang. Tapi lain kali pikirkan juga keselamatanmu sayang" jawab Alex

Alex menutup laptopnya dan menaruhnya di meja dekat sofa tempat dia duduk.

"Baby minggu ini lakukan fitting gaun pengantinmu, pilih yang baby suka.
Untuk hari pernikahan kita, baby bebas memilih model gaun sesuai selera baby.
Semua akan diatur oleh sekretaris Yang, jadi baby tinggal pilih saja"

"Baby,,, Awal bulan Moon ulang tahun,,, daddy akan membuat acara sederhana untuk Moon.
Hanya kita berlima baby, tidak ada yang lain."

Jeon menatap dalam saat Alex terus berbicara menjelaskan segala sesuatu yang sudah dia rencanakan, semua terlihat rapi dan sudah terkoordinir dengan sangat baik.

Melihat Jeon diam dan tidak memberikan respon membuat Alex bingung.

"Baby tidak menyukainya???"

Airmata lolos dari sudut mata Jeon dan membasahi pipi merah mudanya.

"Baby kenapa?? Maaf,,, "

"Terimakasih daddy,, daddy sudah menerima Moon dan menyayangi Moon.
Terimakasih daddy"

Jeon memeluk sang kekasih

"Baby,,, Moon adalah putriku jadi wajar bukan jika aku melakukan semua ini untuknya??"

Jeon mengangguk menyetujui pernyataan Alex

"Terimakasih daddy,,, terimakasih" ucapnya berulangkali.

Alex merasa bersalah terhadap Jeon dia ingin memberikan semua hal indah untuk wanita kesayangannya itu, dengan cara memberi kebahagian untuk putri kecilnya.

Dia ingin menebus semua luka dan sakit yang pernah dia berikan dulu.

"Daddy sangat mencintaimu baby,, percayalah"

Selama beberapa hari ini Jeon membantu Alex mempersiapkan perayaan sederhana untuk ulang tahun baby Moon tanpa dia tau perayaan seperti apa yang akan disiapkan oleh Alex.

"Sayang,, dia sangat mencintai Moon.
Tolong terima dia sebagai daddynya Moon sayang"

"Moon akan tetap menjadi putri kesayanganmu dan akan tetap memanggilmu papi tak akan berubah sampai kapanpun.
Alex hanya akan melakukannya sebagai penggantimu di hidup Moon kedepannya"

"Bantu kami menjaga Moon dari atas sana,, aku dan Moon selalu merindukanmu sayang"

Setiap kali melihat ataupun membicarakan putrinya, Jeon selalu teringat pada Eunwoo. Pria yang sudah memberinya putri cantik seperti Moon.

Bagaimanapun Eunwoo tidak akan pernah pergi dari hati Jeon, baginya Eunwoo bukanlah masa lalu namun pria tampan itu adalah bagian dari hidupnya yang akan tetap tinggal di hatinya.

Eunwoo telah menyelamatkan hidupnya, Eunwoo adalah cintanya yang tak akan bisa diganti dengan apapun. Eunwoo tetap akan menghuni di bagian hati yang dia siapkan khusus untuk pria tampan itu.

Alex sadar dan mengetahui hal itu, dia tidak bisa menyalahkan Jeon karena masih menyimpan rasa dan kenangan terhadap mantan suaminya itu.
Karena bagaimanapun Eunwoo yang membuat hidup Jeon dan Sean menjadi seperti sekarang ini. Bahkan Eunwoo lah malaikat penolong dari Jeon dan Sean yang sebenarnya.

Maka dari itu Alex akan membalasnya dengan menjadi daddy terbaik bagi Moon.

Pov Alex :
"Kau tau baby sebesar itulah cintaku padamu, aku akan tetap mencintaimu meskipun di hatimu ada pria lain yang tetap kau simpan semua kenangannya"

"Karena itulah caraku menebus semua kesalahan yang pernah aku buat padamu"

Next
∘₊✧──────✧₊∘