Atherio dan Albert duduk bersama di sebuah kedai yang telah tutup sembari membersihkan diri mereka sendiri dari luka luka dan hal hal kacau lain nya.
Disekeliling mereka di penuhi mayat dan kesibukan dari orang orang berjubah dengan lambang menara yang mana mereka adalah orang orang dari Albert.
Mayat mayat di bawa pergi dan sekitar di bersihkan sedikit demi sedikit tak ada yang berbicara tapi pekerjaan bergerak dengan cepat.
Tak.
Seseorang muncul membawa nampan dan meletakkan nya di antara atherio dan Albert.
Berisi obat obatan, segelas jus merah, dan cemilan ringan.
Albert dengan santai meraih jus merah yang kental itu dan meminum nya dengan santai.
Atherio melihat nya yang minum dengan ekspresi puas dan melirik sambil berpikir bahwa gelas itu pasti adalah darah.
"Apa? Mau mencoba nya."
Albert berkata setelah menjilat bibir nya dan menghabiskan darah di gelas itu.
Atherio menggeleng.
"Tidak, terima kasih, aku hanya bertanya tanya berapa banyak darah yang harus kau minum dalam sehari."
Albert meraih kapas dan sapu tangan lalu mengusap tubuh nya yang penuh bekas darah.
"Oh..jangan takut aku tidak akan meminum darah mu, aku bukan peminum darah manusia."
Albert berkata dengan senyuman tapi atherio melihat nya dengan alis terangkat.
Dia baru saja mengisap Yuri sampai kering dan ia menyebut itu bukan peminum darah manusia?.
"Aku tidak berburu manusia, orang orang seperti sebelum nya itu memang pantas untuk di hisap, dan ras vampir tidak makan darah tiap hari, kami masih bisa makan makanan manusia tapi itu kurang bernutrisi dan tidak akan menambah kekuatan kami, ada banyak darah didunia ini hewan pun punya darah tidak hanya manusia yang bisa kami hisap, tapi memang paling bernutrisi itu adalah manusia."
Albert mengerti tatapan atherio dan berinisiatif untuk menjelasnkan nya sendiri, ia sudah sering di lihat seperti itu tapi reaksi tenang atherio adalah yang pertama.
"Yah, ku pikir begitu, jika kalian semua berburu manusia tiap hari, tak Mungkin manusia disini masih hidup tenang."
Kedua nya lalu sibuk menyelesaikan perawatan lalu kembali berbincang.
"Apa kau berasal dari kelompok tengkorak itu?, aku tidak menyangka rubah dan kadal itu adalah hewan yang telah dicari cari saat ini, itu hewan hewan mereka jadi apa kau berasal dari kelompok itu?"
Albert bertanya dengan tenang.
Banyak sebenarnya yang ingin di tanyakan nya pada atherio tentang identitas nya siapa dia kekuatan dan banyak hal lain nya.
Tapi yang terpenting saat ini adalah apakah status nya adalah seseorang dari kelompok itu, entah penghianat, mantan anggota musuh atau siapapun agar Albert bisa menyesuaikan diri untuk bergaul dengan atherio, agar ia bisa menganggap nya teman atau musuh nya saat ini.
Atherio menarik nafas panjang mengambil rubah dari bahu nya sambil mengelus elus bulu putih penyamaran nya.
"Bagaimana jika ku bilang ini hanya kebetulan?"
Albert mengangkat satu alis nya.
"CK...ini kebetulan, aku membeli rubah ini saat perjalanan dan aku menemukan kadal ini Juga saat perjalanan dan tiba tiba orang orang itu mengejar ku bagaimana menurut mu aku hanya korban dan ini kebetulan."
KAMU SEDANG MEMBACA
menjadi pemimpin wilayah terlarang
Fantasia[Become the Leader of the Forbidden Area] Aku mengalami serangkaian kejadian ajaib. Dari dunia yang telah mengalami kiamat, tempat persembunyian indah di tengah tengah reruntuhan, cerita novel yang membuat ku dengan mudah beristirahat, dan transmigr...