frefloshoot

bullying

jika ada kesalahan dalam isinya maka berilah alasan di kolom komentar.

welcome to "oneshoot freflo."
abaikan typo
abaikan jam
(!)

song : talking to the moon
song from : bruno mars

sebelumnya terimakasih sudah membaca oneshoot saya, saya sebagai penulis ini sangat meminta maaf jika akan ada kesalahan penulisan nanti nya. dan jika tidak menyukai sama sekali oneshoot saya, bisa skip saja, sekian dari saya.

happy reading
please maintain member comfort
does not bring into the member's world

freya as dominant
flora as sub
!!

WELCOME!

___
______
freyna jayawardana gadis ini merupakan seorang murid di sebuah sekolah yang memang hanya di tempati oleh orang-orang yang mampu, tapi mengapa ia harus di jadikan sebagai korban pembullyan? padahal juga ia bersekolah disana dan masih mampu, mungkin mereka belum terlalu mengetahui bahwa freyna adalah seorang anak tunggal dari dua pasangan yang wealthy andai saja mereka mengatahui nya, mungkin tidak akan ada yang berani membuat freyna untuk menjadi bahan bully. sebagian memang sudah tau bahwa freyna dari anak dua pasangan yang wealthy.

hanya saja ketakutan mereka kepada teman-teman pembullyan itu.

flora shafiqa juga merupakan gadis yang bersekolah disana, dan sebagai pembully freyna. "Nice to meet you, Freyna." gadis pendek itu mendorong freyna, hingga terjatuh.

"ups! gue ga sengaja, sorry." teman-temannya yang berada di belakangnya tentu tertawa melihat aksi temannya itu mendorong freyna dengan keras hingga terjatuh, suara ketawa itu terus keras hingga freyna sudah kehabisan kesabaran untuk menghadapi sekumpulan orang-orang ini. "berhenti, sialan." pintah freyna berdiri dan memperbaiki seragamnya.

"hargai saya sedikit sebagai ketua osis disini, bisa? or i will act more harshly." freyna tidak bercanda kali ini, matanya benar-benar serius menatap sekumpulan itu, ia merasa tidak di hargai oleh mereka padahal ia ketua osis di sekolah itu. tetapi gadis pendek itu atau bernama flora ketawa kecil, temannya hanya terdiam saat menatap kedua kelopak mata freyna yang serius. "kak freyna." teriak seorang gadis lagi dari belakang sekumpulan itu.

"kak freyna, kamu gapapa? mau aku anterin ke uks?" gadis itu menatap sekumpulan itu dengan datar lalu menatap kembali freyna dengan khawatir. "gue gapapa, tenang aja. ini cuma luka kecil." ungkap freyna tersenyum tipis lalu menarik tangan gadis itu pergi darisana.

"gue jadi bener-bener takut sama kak freyna, dia kali ini ga mungkin bercanda. matanya serius." pekik salah satu orang di sekumpulan itu bernama reva atau disebut adel. mereka semua mengangguki perkataan reva.

"flo, lo masih yakin buat ngelawan kak freyna?" flora yang sudah mendengar perkataan temannya itu pun sedikit ragu-ragu sekarang untuk melakukan aksi nya itu kepada freyna.

"lo lupa? gue lakuin ini karena mau deket sama kak freyna."

"tapi lo salah."

"bagaimana kalo gini." oniel mendekati flora dan berbisik-bisik sesuatu.

"WHAT! have to kiss?"

"yes, right." reva san yang lainnya yakin dengan pilihan dari oniel pun berusaha meyakinkan flora untuk melakukan aksi yang selanjutnya.

"ini semua gila."

"you can't be crazy if you love Freyna." flora menghembuskan nafas perlahan-lahan dan membuangnya, ia berpikir sejenak akankah ia akan melakukannya atau melakukan cara lainnya untuk mendekati freyna.
__
_____

"kak freyna."

"Freyna's crazy."

"should I kiss? I'm afraid to do that."

⁠³

³

³

³

TO BE CONTINUED!

gimana? seru? atau kaga? terserah sih.
dan ini mungkin nanti ada lanjutannya, jadi nantikan terus ya! kalo gamau yodah sih.