Taehyung menghembuskan nafas berat, ia terus melirik ke arah pintu ruang bersalin dengan perasaan tak menentu. Di kursi besi itu ada Irene, Jungkook dan beberapa rekan Taehyung minus Yerin. Hari ini adalah hari dimana sang istri akan melahirkan, Taehyung gelisah bukan main dan rasa khawatir menjalar ke seluruh pembuluh darahnya ketika suara Seohyun terdengar kesakitan dari dalam ruangan bersalin.
"Duduklah, hyung" Jungkook berucap.
"Tidak, aku tidak bisa duduk!" Taehyung menatap Jungkook sekilas dan kembali berjalan kesana-kemari.
"Tae, jika kau tak bisa duduk tenang maka jangan salahkan aku jika benda ini kupasang di pergelanganmu itu lalu mengaitkannya dengan tiang di parkiran rumah sakit"
Taehyung menoleh pada Joshua, si teman mengangkat sebuah benda besi di tangan dan menampilkan ekspresi datar. Taehyung menghela nafas gusar, ia terpaksa duduk daripada di borgol oleh Joshua membuat semua yang ada disana tersenyum lega.
"Kenapa para dokter itu lama sekali? Seohyun terus menjerit kesakitan, apa yang mereka lakukan sebenarnya? Jika sampai sesuatu terjadi pada istriku, akan kuhabisi mereka semua!" Si sulung Kim mendesis.
"Jangan gila, mereka pasti tak akan melakukan hal aneh. Proses melahirkan memang memakan waktu lama, apalagi Seohyun memilih untuk melahirkan secara normal bukan dengan cara caesar! Tahan emosimu itu, Kim Taehyung! Jika saja bukan karena Seohyun, mungkin tanganku ini sudah mendarat di kepalamu!" Irene menyahut kesal, Taehyung berdecak tak senang namun memilih untuk mengabaikan sahabat dari sang istri.
"Calm down, Taehyung-ah, aku yakin istrimu akan baik-baik saja.. begitu juga calon anak kalian, everything will be just fine" Chorong tersenyum kecil.
"I hope so.." gumam Taehyung menatap lekat pintu ruang bersalin dengan tangan yang bertaut di depan wajah.
Setelah melewati proses persalinan selama hampir 4 jam, Seohyun berhasil melahirkan sepasang anak kembar. Taehyung tak dapat menyembunyikan senyuman bahagianya mendengar kabar itu, ia tak sabar ingin menemui sang istri untuk memeluknya dan mengucapkan beribu terima kasih. Si namja Kim juga tak sabar ingin melihat kedua bayi mereka, astaga, sangat sulit untuk mengungkapkan perasaan bahagia yang Taehyung rasakan saat ini. Irene ikut tersenyum bahagia, sahabatnya berhasil melewati masa sulit dan kini mendapatkan kebahagiaan. Ruang inap VVIP itu sangat luas, Seohyun baru saja di pindahkan kesana setelah proses persalinan.
Cklek!
Manik lesu itu menoleh pelan, senyuman hadir di bibir kecilnya melihat siapa yang datang.
"Hi.." Taehyung mendekat, segera ia duduk di sisi Seohyun dan meraih tangan sang istri.
"Hi, kau sendirian?" Seohyun bertanya lemah.
"Ada yang lain diluar, aku tak mengijinkan mereka masuk karena aku ingin melihatmu sendirian" jawab Taehyung, alis Seohyun menyatu.
"Why?" Bingungnya.
"Nothing, bagaimana kondisimu, hm? Apa ada yang sakit? I heard the scariest screams ever, you make me so worried, dear" gumam Taehyung, ia menatap khawatir si nyonya Kim.
"I'm fine.. well, tadi itu sangat sakit" Seohyun mengangguk.
"But you are just fine, right? Tidak ada yang sakit lagi sekarang, kan?"
"Hm, aku baik-baik saja" Seohyun tersenyum kecil.
"Have you see them?" Taehyung tersenyum tampan lalu menggeleng.
"Not yet, aku ingin memastikan keadaanmu terlebih dulu" ujar Taehyung.
"Kita punya anak kembar, kau punya nama untuk anak-anak kita?" Seohyun bertanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Two Side [On Going-Slow Update]
FanfictionKisah hidup Seohyun si yeoja cantik yatim piatu yang terpaksa menikah dengan namja misterius merangkap gila bernama Taehyung akibat keserakahan keluarganya sendiri. Main Cast : Kim Taehyung and Seo Joohyun.