_ _ _ _ _
"Aku akan memilihmu."
San memiliki mata yang tajam dan memberikan intimidasi di momen dirinya tak membentuk senyum, tidak jauh berbeda dari Mingi yang menyadari ini namun memikirkan senyum sebagai tindakan yang perlu ketulusan.
Bibir membentuk senyuman selagi pasang mata milik San menatap pasang mata milik Mingi, menunjukkan sikap hangat yang meluluhkan banyak orang.
"Kenapa?" Tapi Mingi menyukai lempar tanya dan kejelasan melebihi ungkapan manis
"Kenapa?" San mengulangi tanya, sedikitnya menduga reaksi ini dari Mingi.
Mata Mingi belum meninggalkan San yang tidak pula memalingkan pandangan darinya, berusaha membaca pikiran dari cermin yang dikatakan jendela hati.
Tentu Mingi tidak dapat menemukan jawaban selama San rapatkan bibir, tak memiliki kemampuan untuk membaca pikiran sebagaimana apa yang biasa dilihat pada serial genre fantasi.
"Aku hanya menemukanmu sebagai pilihan" San menjawab, pada akhirnya
"Kau tidak dapat dipahami" Bukan jawaban yang dapat dimengerti oleh Mingi.
San melepaskan tawa ringan dan menyentuh sisi wajah milik Mingi, perlahan mempertemukan dahi mereka hingga Mingi merasakan tawa San melebihi dia melihat garis tawa sang lawan bicara.
"Di masa depan, aku akan memilihmu, seperti aku telah memilihmu di hari lalu, dan aku memilihmu di hari lain" San berkeras dengan jawab
"Melebihi uang tujuh miliar?" Tanya Mingi, ingatkan permainan 'ini atau itu' yang mereka lakukan
"Iya, seperti aku memilihmu melebihi istana sebagai tempat tinggal" San sebutkan pertanyaan sebelumnya
"Seperti kau memilih jalan denganku daripada jalan dengan teman lain?" Pertanyaan Mingi mendapat angguk.
Kembali merasa pergerakan melebihi dia dapat melihatnya, tapi Mingi tidak menemukan keluhan atau rasa tak nyaman dari posisi mereka di saat ini.
"Iya, sekalipun Wooyoung tidak henti mengomel karena aku batalkan temu" San biarkan tawa melewati bibir
"Bukan seperti dia tidak pernah melakukannya" Balas Mingi dengan dengus
"Karena dia dapat melakukannya untuk Yeosang, maka aku pun dapat melakukannya untukmu" San menyetujui
"San-ie, kau melakukan banyak hal untukku" Mingi memiliki tulus dalam bicara
"Pun aku tahu bahwa kau melakukan banyak hal, Mingi-ya" Balas San.
Temukan perasaan menggelitik di sisi bibir saat dia mendapati sorot jenaka pada mata Mingi yang mulai menarik posisi, biarkan lainnya melakukan apa yang diinginkan.
"Kau tahu aku sungguh menyukaimu?" Pertanyaan Mingi merupakan konyol
"Aku tahu kau mencintaiku" Tapi San memilih untuk berikan jawaban
"Benar," Mingi menggantung bicara dan melihat San yang menantikan lanjut,
maka dia melanjutkan, "tapi aku akan memilih tujuh miliar andai aku dihadapkan pada dua pilihan itu."
San menggelak tawa saat dia memikirkan Mingi sungguh lucu, kembali bingkai wajah Mingi untuk kilatkan kecupan ringan di bibir milik sang kasih.
"Ibuku tidak memiliki tujuh miliar untuk memintamu berpisah denganku" San mereka adegan klise dalam drama di kepalanya
"Aku yakin orangtuaku pun tidak akan berpayah untuk mengeluarkan jumlah ini" Pun Mingi menanggapinya dengan baik
"Maka, kau hanya memiliki aku untuk waktu yang panjang" Tangan San meraih tangan Mingi di saat ini
"Dan aku dapat mengatakan hal yang sama" Mingi menempatkan jari diantara jemari milik San
"Aku tidak akan mengeluhkannya" San mempertahankan garis senyum di bibirnya, pun Mingi.
San tahu dia akan menatap pasang mata ini dan memperhatikan garis senyum ini untuk waktu yang panjang, tidak henti memilih Song Mingi dibandingkan apapun, tidak henti menjatuhkan hatinya pada setiap hal yang dilakukan oleh Mingi.
Mingi merupakan satu-satunya pilihan sedari dia menyadari hatinya terjatuh, tenggelam pada pesona yang dimiliki oleh si marga Song. Tidak peduli apa lainnya berusaha menunjukkan sisi keren atau tengah perlihatkan sisi lucu, San menemukan dirinya dalam jerat Mingi dan tak memiliki keluhan mengenai situasi ini.
. _ _ _ .
Terima kasih karena udah lahir dan jadi idol, Choi San, comfort idol buat aku yang cara pikirnya cantik banget dan bikin aku ngerasa kagum di banyak waktu (selain pas performance yang udah ngga perlu diragukan).
Promosi kecil. Aku bakal mulai book dengan 31 cerita pendek, sampe ulangtahun Mingi (kayak Hakuna Matata). Aku ngga tahu apa book ini bakal disukai sebanyak Hakuna Matata, tapi semoga ini bisa menghibur ya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Abibliophobia
FanficAbibliophobia : istilah untuk orang yang akan frustasi saat tidak memiliki bahan bacaan. <3 <3 <3 <3 <3 Kumpulan cerita yang berantakan, sesuai ide dan mood, dengan Bottom Mingi, Bottom BIC, Bottom Yehyeon.