Abibliophobia

💎 Fall in Love with The Dumb

_ _ _ _ _

minor cast : TOP MEDIA Shin Yechan
_ _ _ _ _

Seungmin menoleh dan menemukan Huijun yang melipat tangan di meja selagi memperhatikannya dengan tersenyum, menggeser pandangan untuk mendapati Minjae yang menempatkan sisi wajah pada tangan dan tidak melepas tatapan darinya.

Berpikir ada yang salah dengan wajahnya, Seungmin menyentuh lengan Yechan yang mendudukkan diri di depannya sehingga dia mendapatkan perhatian dari laki-laki yang memiliki tinggi tubuh melebihi dirinya, pun dengan meninggikan alis.

Pandangan Seungmin menjadikan manik Yechan sebagai cermin dan tidak mendapati keanehan pada wajahnya, mengerutkan dahi selagi dia mengabaikan ekspresi bertanya milik Yechan.

"Kenapa?" Tahu kalau ekspresi wajahnya tidak akan mendapat jawaban, Yechan menyuarakan tanya pada Seungmin

"Aku pikir ada yang aneh dengan wajahku" Seungmin menjawab pertanyaan dari Yechan, dengan mengerutkan dahi

"Kelihatan baik dalam pandanganku" Kata Yechan, memberi komentar setelah menetapkan tatapan selama sekian detik

"Aku tidak mengerti kenapa mereka memperhatikanku" Tangan Seungmin meraih sendok, belum menghilangkan kerutan di dahinya

"Mereka?" Kening Yechan mengerut, tidak paham dengan apa yang dimaksud oleh Seungmin

"Um. Huijun dan Minjae" Seungmin menolehkan kepala, mendapati dua orang yang dibicarakan tengah bercanda satu sama lain

"Aku tahu" Balas Yechan dengan sikap lelah, mengembalikan perhatian pada mangkuk makanan miliknya

"Kau pikir aku membohongimu? Aku melihat mereka menatapku, bahkan tidak berusaha menghindar saat aku menoleh pada mereka" Kata Seungmin, menjelaskan

"Aku tahu, aku tahu. Kau tidak berbohong" Kepala Yechan mengangguk seperti dia tahu dan yakin pada apa yang dikatakan oleh Seungmin

"Kau percaya?" Pertanyaan Seungmin membuat Yechan menghelakan nafas dan melihat laki-laki yang lebih pendek darinya

"Bukan posisiku untuk mengatakannya, tapi aku pikir ini terlalu melelahkan" Kata Yechan, memiliki ekspresi dia merasa lelah

"Apa?" Seungmin meninggikan alis dan bersikap tidak tahu, Yechan kesal karena dia paham laki-laki pendek ini sungguh tidak mengetahuinya

"Kode yang mereka berikan padamu, melebihi apa yang dapat kuhitung" Yechan berpikir ini adalah pernyataan yang jelas

"Kau tahu aku tidak pandai mengenai perkataan yang rumit dan berbelit, benar?" Paham benar kalau apa yang dikatakan oleh Seungmin adalah benar

"Tanyakan pada mereka" Kata Yechan, mengambil mangkuk makanan dan berpindah tempat sebelum dirinya kelewat 'gemas'.

Tidak menunggu waktu, Seungmin mengembalikan perhatian pada dua mahasiswa tahun pertama yang saat ini melemparkan kelakar pada satu sama lain dengan ekspresi geli.

Berpikir sejenak sebelum dia meninggalkan posisi duduk dan mendekati meja yang ditempati oleh Huijun dan Minjae.

"Hei" Seungmin menempatkan diri di sisi meja dan memberi panggilan, mendapat atensi dari dua orang ini dengan mudah

"Hei" Balasan dari Minjae yang membentuk senyuman saat maniknya menemukan Seungmin sebagai pemanggil

"Hai, Senior" Huijun memperlihatkan senyum selagi dia membalas sapa yang diberikan oleh Seungmin

"Aku pikir kalian menatapku selama beberapa waktu" Kata Seungmin, memiliki ekspresi tidak yakin pada wajahnya

"Tidak" Ada kesan jahil pada wajah Minjae saat dia merespon apa yang dikatakan oleh mahasiswa yang lebih senior

"Tidak?" Seungmin begitu yakin dua orang ini memperhatikan dirinya, mengerutkan dahi saat menerima balasan

"Kami menatapmu pada banyak waktu" Ralat Huijun, melemparkan kata dengan senyum dan sikap yang kelihatan tenang

"Tapi, tidak ada yang aneh dengan wajahku?" Wajah Seungmin memberitahu dia sedang merasa bingung

"Apakah 'kami menatapmu', memiliki arti 'ada yang aneh dengan wajahmu'?" Huijun melemparkan tanya pada Minjae

"Aku tidak pernah mengetahui 'kami menatapmu' memiliki arti yang lain" Kepala Minjae menggeleng, memiliki senyuman geli di wajahnya

"Kalian menatapku karena kalian ingin menatapku?" Seungmin mengarahkan telunjuk pada diri sendiri, masih memiliki rasa bingung

"Iya" Minjae menjadi karakter yang mudah dan tidak berusaha mempersulit dirinya untuk payah menjelaskan

"Kenapa?" Pertanyaan lain dari Seungmin yang tidak memahami situasi, di saat 'penonton' sudah memukul dada karena gemas

"Senior, hanya kau yang tidak memahami situasi kelewat jelas ini" Kata Huijun, memiliki ekspresi geli di wajahnya

"Tidak ada diantara kalian yang ingin menjelaskan padaku?" Tanya Seungmin, menggulirkan tatapan diantara Huijun dan Minjae

"Kami suka padamu" Tahu kalau kode atau perkataan tidak langsung hanya menimbulkan tanya dan rasa bingung, Minjae memberitahu perasaan

"Kami?" Bibir Seungmin bergerak untuk mengulangi apa yang dikatakan oleh Minjae, menggeser pandangannya pada Huijun

"Tentu. Kami suka padamu" Kepala Huijun mengangguk dengan yakin, memberitahu perasaannya seperti apa yang dilakukan oleh sang teman dekat.

Bingung dengan situasi namun tidak memiliki kesempatan untuk menyuarakan rasa bingung saat dirinya menerima pesan yang mengingatkan Seungmin mengenai kelas berikutnya, mengatakan 'sampai jumpa' pada Minjae dan Huijun.

'Penonton' memiliki ekspresi seperti merasa dikecewakan dengan Seungmin yang meninggalkan tempat tanpa memberikan respon mengenai ungkapan perasaan, sementara Minjae dan Huijun tidak memusingkan tindakan Seungmin.

Tidak menutupi ketertarikan pada sang senior yang merupakan pembimbing di masa perkenalan mereka, Minjae dan Huijun mengetahui kalau suka dengan cara romantis adalah baru bagi Seungmin dan mereka tidak ingin mendesaknya.

. _ _ _ .

Pernah publish cerita ini, tapi batal lanjutin book nya karena mode multifandom aku lagi aktif banget dan khawatir book cuma jalan beberapa part terus dianggur.

Beneran, suka banget sama trio ini dan banyak momen mereka yang bikin gemes, tapi kenapa susah banget buat nemuin fanfic mereka bertigaan (Ｔ▽Ｔ)