Tahun yang lalu telah berganti

7 1 0
                                    

We will face it together!
my question : go big or go home?

Chapter 63 : desember & januari

Mereka yang bersikap paling tegar adalah mereka yang paling lemah, mereka hanya berpura pura tegar dan kuat di hadapan semua orang, namun runtuh dan menjadi sesorang yang paling lemah di saat sedang sendiri, Mereka melakukan hal seperti itu karena keadaan yang memaksanya untuk menjadi kuat, padahal dia tidak sekuat itu untuk menghadapinya

- Laut Kaivan Marva &
  Aurora Everly Marva

          🎵 Olivia Rodrigo - Deja vu 🎵
       
                             🌊ALDS🌊
 
"Para pelajar Josephine sudah pasti akan mengikuti olimpiade Harison, serta seluruh sekolah menengah atas elit di negeri ini mengikuti olimpiade yang di adakan di Harison"

"Begitu kah? Apa olimpiade basket juga ada?"

"Tentu" Aurora mengangguk mantap, setelahnya dahinya berkerut heran "kenapa kau bertanya seperti itu? Apa kau mempunyai seorang kenalan dari Josephine? Dan kalian berencana akan bertemu di Harison nanti?"

"Tidak kok, aku hanya bertanya saja kak, oh ya kak. Aku ingin bertanya " tiba tiba pikirannya teringat akan suatu pertanyaan yang bersarang di kepalanya akhir akhir ini

"Bertanya perihal apa?"

"Begini.. saat pemerintah negeri ini belum membuat aturan seperti itu.. apakah.." pemuda itu menghentikan ucapannya, karena takut takut kakak sulungnya itu sedikit tersinggung dengan pertanyaanya

"Apakah apa?"

"Tapi, kakak jangan marah ya saat aku mengajukan pertanyaan seperti itu, tolong jawab. Aku sangat penasaran"

"Hm.. ya baiklah, aku tidak akan marah, lagi pula pertanyaan apa yang kau ingin ajukan padaku? Sepenasaran itu kah kau?"

"Apakah... kakak pernah menjalin sebuah hubungan sebagai kekasih sesaat sebelum di buatnya aturan itu di negeri ini" Laut menangkap ekspresi wajah Aurora yang menatapnya dengan tatapan aneh "ini murni aku hanya bertanya, bukan bermaksud menyinggung perasaanmu, apalagi kepo dengan kehidupan dan masa lalumu"

Setelah Laut berucap seperti itu, Aurora lantas menghela napas malas "pertanyaan seperti apa itu? Tentu saja aku belum pernah menjalin hubungan sebagai kekasih dengan pemuda manapun, aku sama sekali tidak tersinggung dengan pertanyaanmu"

"Benarkah?"

"Kalau tidak percaya, tanya saja pada ibu. Sedari kecil aku selalu di tuntut untuk selalu belajar, belajar dan belajar. Waktu bermain yang ibu dan nyonya besar berikan padaku seharinya hanya sedikit dan itu berlaku sampai aku duduk di bangku kelas akhir menengah pertama"

"Jadi...?" Laut menaikkan satu alisnya

"Jadi, mempunyai waktu untuk bermain saja hanya sedikit, untuk apa pula aku menggunakannya untuk menjalin hubungan dengan seorang pemuda? Jelas itu buang buang waktu dan terlalu banyak drama"

"Begitu ya?" Laut mengangguk angguk mendengar jawaban Aurora

"Iya"

"Kakak belum mengantuk?"

"Belum, aku berencana tidak tidur semalaman ini"

"Memangnya boleh?"

"Boleh, siapa yang melarang? Usiaku sudah legal untuk merasakan tidak tidur semalaman dalam aturan keluarga, di perbolehkan. Namun, jangan terlalu sering dan hanya dalam batas 3 kali dalam seminggu"

"Aku juga ingin kak, ingin merasakan tidak tidur semalaman"

Aurora mendelik ke arah adik bungsunya itu "Tidak boleh! Tunggu di akhir kelas menengah atas seperti kakak, baru kakak beri izin"

Antara Laut Dan Samudera Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang