Faultiness [Completed]

Conqueror

Salmita dan Alfarez berjalan beriringan memasuki tempat di mana resepsi pernikahan mereka di gelar. Semua mata kini tertuju ke arah mereka dengan tatapan kagum. Salmita dan Alfarez tampak serasi dengan wajah tak kalah bahagia.

"Wow!" ucap Salmita kagum saat memasuki ruangan resepsinya.

Padahal baru tadi pagi tempat ini menjadi saksi seorang Alfarez mengucapkan janji sucinya terhadap Salmita. Namun hanya dengan hitungan jam tempat ini di sulap semakin terlihat memukau dan mewah. Salmita sadar jika pernikahan ini adalah pernikahan yang sama sekali tidak di landasi dengan cinta atau mungkin belum? Salmita juga masih meraba. Tapi yang Salmita mau, ia hanya ingin menikmati perannya menjadi istri seorang konglomerat dari keluarga Davindra.

"Ini semua Mami yang siapin, sayang?" tanya Salmita berbisik tepat di telinga suaminya.

Sumpah demi Dewi Fortuna! Ini adalah pernikahan yang Salmita impikan sejak lama. Dari dekorasi, pengisi acara, pembawa acara itu adalah wish list seorang Salmita dan kini dirinya merasa terharu karena bisa mewujudkannya.

"Iya. Kenapa?" tanya Alfarez.

"Habisin uang berapa kira-kira?"

"Kenapa? Kamu punya uang untuk menggantinya?" tanya Alfarez lagi dengan nada sombongnya.

"Hahaha, gak ada uanglah aku sayang. Kalau ada apa gak milih buat aku tabung aja? Sayang banget kalau ujung-ujungnya juga bakalan pisah!" jawab Salmita jujur.

Alfarez mengepalkan tangannya saat mendengar kata pisah kembali keluar dari mulut Salmita. Lelaki itu berusaha tidak terpancing untuk melakukan debat kembali dengan perempuan di sampingnya ini.

***

Para tamu serentak bertepuk tangan saat seorang artis yang sengaja Karina undang untuk ikut memeriahkan acara pernikahan puteranya sudah kembali bersiap di atas panggung.

Kali ini giliran penyanyi wanita yang sering kali disebut sebagai seorang diva yaitu Rossa. Ia kini tengah membawakan salah satu singlenya yang berjudul-Atas Nama Cinta requestan langsung dari sang mempelai pengantin wanita, Salmita.

Atas Nama Cinta- Rossa
Atas nama cinta
Hati ini tak mungkin terbagi
Sampai nanti bila aku mati
Cinta ini hanya untuk engkau
Atas nama cinta
Kurelakan jalanku merana
Asal engkau akhirnya denganku
Ku bersumpah atas nama cinta~

Salmita sendiri tidak paham mengapa dirinya ingin sekali mendengarkanlan langsung lagu ini. Mungkin ada makna yang tersirat dalam setiap bait yang di nyanyikan oleh sang diva malam ini. Namun yang pasti sedari tadi tatapan Salmita tidak pernah lepas memandangi wajah Alfarez seolah lagu ini menggambarkan isi hatinya saat ini.

"Kenapa Rossa kalau nyanyi selalu indah dan ngenak banget di hati ya?" tanya Salmita kepada Alfarez yang sedari tadi hanya fokus memperhatikan sang penyanyi sambil sesekali mengetukan jari tangannya di atas pahanya.