CHAPTER 13

2.1K 197 108
                                        

Zhou Yichen berlutut di depan Wen Xiao, Ying Lei dan Pei Sijing.

Pei Sijing terlihat menganga mendengar penjelasan dari Zhou Yichen.

"Z-Zhou-dáren kau dan Zhao Yuanzhou????"

"Hmn" Zhou Yichen mengangguk "Apapun hubungan kami tidak akan mengganggu tim. Dan kami akan tetap menjaga hubungan kami tertutup tidak akan menyusahkan tim biro penangkap hantu. Aku harap kalian bisa mengerti"

"Bagaimana dengan Xiao Jiu?" Tanya Pei Sijing

"JANGAN!"

Wen Xiao, Ying Lei, dan Zhou Yichen serempak menolak

"Xiao Jui masih kecil dia mana mengerti" ucap Zhou Yichen

"Xiao Zhuo, apapun yang kau lakukan dengan Zhao Yuanzhou yang tidak ada hubungannya dengan tim aku tidak masalah. Asalkan jauhkan masalah ini dari Xiao Jiu. Dia masih anak-anak"

"Bagaimana dengan Situ-dàren?" Tanya Pei Sijing

"Aku sendiri yang akan mengatakan padanya secara pribadi" Zhou Yichen menjawab

"Zhou-dàren aku tidak mengerti soal percintaan hanya kaget saja kemarin menyaksikan dirimu dan siluman besar"

"Menyaksikan apa?!" Pei Sijing bertanya

"Bercumbu" Ying Lei berbisik

"HAH?!"

"Aku dan dewi"

"HAH?!"

"Sudah cukup. Bukan intinya. Intinya sekarang kalian sudah tau masalahnya apakah ada yang keberatan?" Wen Xiao bertanya tegas

Ying Lei dan Pei Sijing sama-sama menggelengkan kepala mereka.

"Bagus"

Senyuman kebahagiaan tertoreh pada wajah Zhou Yichen ketika mendapatkan hasil yang Ia inginkan.

"TERIMA KASIH!!!" Dia membungkuk sebanyak tiga kali.

Zhou Yichen lalu melompat dan berlari keluar penuh semangat.

"Xiao Zhuo mau kemana?" Tanya Wen Xiao

"Mencari kera putih ku!" Jawabnya sembari masih berlari

   Zhao Yuanzhou berjongkok di taman belakang biro, dia membelai lembut burung kecil di tangannya.

"Hei burung kecil, aku dulu pernah punya teman siluman burung semasa di dahuang. Ketika aku berubah menjadi kera putih dia juga akan berubah menjadi burung bergelantungan di batang pohon Li Lun" dia berbisik "Sekarang Li Lun sudah pergi, dia juga sudah meninggal" ada kesedihan di dalam suara Zhao Yuanzhou. Tapi dengan cepat dia menyingkirkan perasaan itu "tapi tidak apa-apa, sekarang aku punya teman baru. Dan seorang kekasih eheheheh" dia tertawa malu ketika berkata dirinya memiliki seorang kekasih.

"Zhu Yan" terdengar suara Zhou Yichen memanggil dirinya pelan

"Hmn" ketika Zhao Yuanzhou menoleh, disaat itu lah pipinya menabrak bibir Zhou Yichen

Dia membelalak kaget "Yichen! Bagaimana kalau dilihat orang!!!" Ucapnya sambil mencubit geram paha Zhou Yichen

"Aduhadudududududududu ampun aaaah ngilu!!!" Zhou Yichen meringis kesakitan

Zhao Yuanzhou melepaskan cubitannya pada paha Zhou Yichen. Dia membuang muka memusatkan perhatiannya pada burung kecil di tangannya.

"Tidak apa-apa, mereka sudah tau semuanya"

"Jadi bagaimana reaksi mereka?"

"Mereka mendukung selama tidak menganggu pekerjaan kita"

Zhou Yichen melingkarkan tangannya pada pundak Zhao Yuanzhou, dia memeluk erat sang kekasih.

CHASING HIMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang