BAGIAN 24 : the words

4.9K 308 15
                                    

Lyra melingkarkan plester kejari telunjuk kirinya. Jari telunjuknya berdarah karena teriris pisau saat ia sedang mengiris tomat tadi pagi.

Ia menatap kotak bekal berwarna biru muda yang tengah digenggamnya, didalamnya berisikan telur mata sapi dan nasi goreng buatannya, rencananya ia akan memberikannya pada Baren nanti.

Lyra membuka pintu kamarnya lalu berjalan ke luar.

Hari ini memang tidak ada kegiatan belajar mengajar disekolah, hanya mencari cari info tentang perguruan tinggi.

Tapi hari ini ia ada janji dengan baren, hari ini adalah hari pertama dari 3 hari perjanjian mereka.

Lyra membuka pintu rumahnya, sepertinya pak Doni -supirnya sudah menunggu didepan.

Namun ia terpaku, tidak didepannya bukan pak Doni. Melainkan Baren yang sedang menatapnya balik.

Lyra berjalan menghampiri Baren, ia masih terdiam, berharap Baren memberikan penjelasan kepadanya.

Namun alih alih memberikan penjelasan, Baren malah menyerahkan sebuah helm pada Lyra

Lyra terdiam, ia hanya memegang helm yang di berikan Baren dengan ekspresi kebingungan.

"Kenapa jemput aku?" Tanya Lyra akhirnya.

Baren terdiam sesaat.

"Karena lo pacar gue"
"Jadi gue wajib buat jemput lo" katanya enteng.

Lyra semakin terkejut mendengar ucapan Baren, matanya membulat, membuat wajahnya terlihat menggemaskan.

Dengan sabar, Baren mengambil helm yang tengah berada di tangan Lyra, lalu memegang helm itu dengan tangan kirinya, sementara tangan kanannya menyentuh rambut Lyra, ia menyisipkan rambut depan Lyra yang panjang dan bergelombang dibawah ke belakang telinganya. Lalu ia memasangkan helm itu dengan perlahan.

"Tiga hari kayak gini bisa Bar?" Tanya Lyra pelan.

Baren menatap Lyra, ia tersenyum lalu kemudian mengangguk yakin, seolah menjawab pertanyaan Lyra

"Yuk" kata Baren.

Lalu dengan cepat, Lyra menaiki motor Baren.

Dan dengan perasaan aneh di dalam hati satu sama lain, mereka melaju meninggalkan rumah Lyra menuju sekolah.

--------------SUMMER TRIANGLE------------------

All of the lights land on you
The rest of the world fades from view
And all of the love I see
Please please say you feel it too

And all of the noise I hear inside
Restless and loud, unspoken and wild
And all that you need to say
To make it all go away
Is that you feel the same way too

Lyra memejamkan matanya. Menikmati lirik lagu the words oleh Christina Perri mengalun lembut di telingannya.

And I know
The scariest part is letting go
'Cause love is a ghost you can't control
I promise you the truth can't hurt us now
So let the words slip out of your mouth

And all of the steps that led me to you
And all of the hell I had to walk through
But I wouldn't trade a day for the chance to say

"My love, I'm in love with you"

Tanpa sadar lyra mengucapkan salah satu bagian dari lirik lagu itu. "My love, i'm in love with you"love

And I know
The scariest part is letting go
'Cause love is a ghost you can't control
I promise you the truth can't hurt us now
So let the words slip out of your mouth

SUMMER TRIANGLETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang