Bab Empatpuluhlima .

888 57 0
                                    

" Mama ! Macam mana keadaan Atul ? " Terjah gadis gadis Alphaha SquekSquad . Muka mereka jelas menunjukkan yang mereka risau .

" Atul masih dalam rawatan . " Jawab Puan Salwa pendek . Puan Rayna memeluk Puan Salwa yang teresak esak . Puan Rayna cuba menenangkan Puan Salwa .

" Kalau .. kalau aku tak ajak main ombak tu mesti benda ni tak jadi ! " Marah Zainur pada diri sendiri . Di ketuknya kepala sendiri . Air matanya deras mengalir .

" Zainur , tak baik cakap macam tu . Ini semua takdir . Allah yang tentukan semua ini nak jadi . " Kata Puan Salwa sedih . Dia bangun lalu memeluk tubuh Zainur . Zainur menangis teresak esak di dalam dakapan Puan Sawa . Harriz hanya memerhati buah hatinya yang sedang menangis .

" Ta .. tap .. tapi ka .. kalau Zainur ta .. tak ajak main omb .. ombak tu mest benda ni tak jadi ! " Zainur masih lagi menyalahkan dirinya .

" Zainur , benda ni bukan salah Zainur . " Sampuk Encik Zafran pulak . Dia tidak mahu gadis itu terus terusan menyalahkan dirinya sendiri . Ecah dan Fariq hanya memerhati .

" Nannyy .. nanny .. wh .. why re yu ceraing ? " Tanya si comel Afran yang masih pelat bercakap . Kaki Puan Salwa di peluk . Semua ketawa melihat telatah si kecil itu bercakap . Fariq memeluk bahu isterinya sambil tersenyum mendengar kata kata anak lelakinya yang caring .

" Hm ? Because im sad , dear . " Puan Salwa mendukung tubuh kecil itu .

" Mana ahli keluarga pesakit ? " Tanya seorang doktor lelaki yang baru keluar dari bilik pemeriksaan . Semua segera bergerak ke arah doktor itu .

" Saya ayah dia . Atul okaykan doktor ? " Tanya Encik Zafran .

" Nama saya doktor Qayyum . Anak encik baik baik saja . Tak ada apa yang serius . Mujurlah dia segera di selamatkan ketika lemas tadi . Alhamdulillah . Mungkin cuma dia akan sedikit trauma selepas ini . " Kata Doktor Qayyum . Mereka menarik nafas lega .

" Boleh saya masuk tak doktor ? " Tanya Puan Salwa .

" Boleh . Cuma dia masih pengsan . "

" Berapa lama dia akan pengsan doktor ? "

" Mungkin dalam 12 jam . Ikut antibodi pesakit . " Balas doktor itu . Mereka semua mengangguk .

" Guys , korang balik dulu kemas apa yang patut . Masak . Kalau Atul dah sedar , baru kita balik Kluang . Biar mama , papa , omma , dan appa tengok Atul dulu . Ecah , Fariq korang balik dulu dengan diaorang ni . Kesian Afran tu . Korang tak ada apa apa kan kat Kluang ? " Tanya Encik Zafran setelah doktor meminta diri . Mereka mengeleng sebelum bergerak balik ke rumah seperti yang di arahkan oleh Encik Zafran .

###

Masing masing menelefon ibu dan ayah masing masing untuk memberitahu mereka akan tangguh perjalanan balik ke Kluang . Keadaan rumah itu sunyi sepi . Semua bersedih tentang Atul walaupun Atul dapat di selamatkan .

" Girls , janganlah sedih sampai macam ni sekali . Atulkan okay . Jangan risau ya ? " Kata Nadzril . Muka Nadia di tenung .

" Hm . " Itu saja yang di balas mereka sebelum semua mendaki tangga untuk naik ke bilik . Ecah dan Fariq terlebih dahulu masuk ke dalam bilik mereka bersama si kecil Afran .

' Tok tok tok . '

" Girls , jom turun . Makan . Kitaorang ada beli kepci ni untuk korang . " Pintu bilik di ketuk oleh Harriz . Sememangnya mereka keluar sekejap tadi untuk membeli kfc .

" Kfc ?! " Cepat saja masing masing keluar dari bilik . Kesedihan di ketepikan . Harriz tersenyum melihat reaksi kawan kawannya . Happy nampak tadi sedih gila hahaha . Memang perempuan tak boleh di pisahkan dengan makanan !

Cinta Si Kembar . Where stories live. Discover now