Bab Lapan .

1.2K 77 2
                                        

Throwback .

" B !!!! "

" Eah Putera Katakku yang handsome lagi bergaya sudikah kau menjadi suamiku ? Eah nenek kau . Atull !!! " Haa sekali B melatah boleh buad karangan kau !

" HA HA HA HA HA . " Atul gelak terguling guling mendengar latah akak kembanya . Taklah tipu je mana ada sampai terguling guling . Jatuhlah imej Queenka's Twins kalau dia gelak berguling guling . Jahatkan author ni ?

" Haa ketawa ketawa ! Nasib tak ada orang dengar tau ! Kau nak hape hahh ? " Diaorang ni memang adik beradik magma ke ? Asyik nak mengamuk je !

" Halaaa sorrylah . Hm aku .. nak .. shishilahh jom pergi toilet kejap . " Atul membuad muka acah acah comelnya yang sememangnya tak comel langsung . B menjuihkan bibir .

" Ah tak nak aku . Kau tahu tak toilet tukan .. berhantuuu ~ kau tak takut ke ? Iyy seramlah ! "

" Eleh kau tak payah nak temberangla minachi . Kita sekolah kat sini dah 5 tahunla . Aku tahu semua benda pasal sekolah ni . Haa toilet berhantu tu jugak yang selalu kau jadikan port bila ponteng class . Bongok ! " Sekali kena membebel dengan mak cik Joyah tak cukup gigi padan muka kau !

" Iyy yelah yelah jomlah cepat . Aku lapar ni aih . Tak payah membebel boleh tak ? Iyy minah nii . " Rungut B . Dia terus berjalan menuju ke toilet .

" Puteri Nur Haznisa Syazatul !! Palliwa ! Aku tunggu kat luar tau . " Bergema toilet itu dengan jeritan tak berapa nak sedap oleh B . Hampir pecah cermin yang ada dalam toilet tu . Teruk betul !

Dia terus keluar dari toilet selepas Atul mengiakannya . Dia berdiri di depan taman bunga yang berdekatan dengan toilet itu sambil mengambil angin dengan mata tertutup . Nyamannya ~

Tiba tiba ..

" Adoiii !!! " Jerit B . Dia jatuh terduduk di dalam longkang kecil di depan taman itu . Nasib longkang tu kering . HAHA .

" Sorry , miss . Im so sorry . Saya nak cepat . " Ucap pemuda itu .

" Buta ke hah ?! Tak nampak aku yang sebesar alam ni ?! Mata letak mana ? Ish ! " Marah B . Habis kotor bajunya terkena tanah di tepi longkang itu . Dia menepuk nepuk sedikit kotoran tersebut .

" Kan saya dah minta maaf . " Jawab pemuda itu . B mengecilkan mata . Dia mendongak untuk melihat wajah pemuda itu .

' Omg ! So handsome ! ' Puji B dalam hati . Dia merenung wajah pemuda itu sebelum pemuda itu mengangkat wajahnya memandang ke B .

' Ya Allah kyeopta . '

" B !!! " Jerit Atul . Automatik lamunan mereka berdua terhenti .

" B , asal ni ? " Tanya Atul dengan tercungap cungap . Mana taknya , dia punya cuak takut B meninggalkan dirinya di tandas !

" Ni haa mamat ni langgar aku . Urgh habis kotor ! "

" Then ? Say sorry to my sister , please . " Arah Atul .

" Saya dah minta maaf . " Jawabnya sambil berpeluk tubuh .

" So , kau maafkan jelah . "

" Maafkan ? What ? Tengok baju aku ni . Kotorlah ! " Rungut B .

" Balikkan boleh basuh apa susah . " Jawab Atul selamba .

" Dahlah jom pergi cafe diaorang mesti tunggu kita . " Sambung Atul . Dia menolak badan B ke hadapan .

B menghentakkan kaki tanda protes . Dia menjeling pemuda itu sebelum berjalan pergi .

" Im so sorry about my older sister . "

" Ah tak apa . Salah saya jugak sebab langgar dia . " Atul mengangguk sebelum meminta diri untuk pergi .

End Throwback .

" Ouhhh sebab tuuuu . " Semua pendengar membuad mulut ' o ' dengan kepala terangguk angguk macam burung belatuk . Beberapa orang gang mereka yang baru sampai jugak membuad reaction begitu walaupun masih tak tahu apa yang berlaku .

" Hek eleh sebab tu je kau mengamuk macam orang gila hilang sehelai rambut . " Komen Haiqal . Semua memandang dia . Apa kau ngarut ?

" Urghh kau tak fahamlah . Dia dah langgar lepastu mintak maaf macam tu je dengan selamba . Stress aku ! " Serabai dah tudungnya . Yang lain hanya mengelengkan kepala .

Mereka berbual bual sambil bergurau senda sebelum di panggil oleh Cikgu Tania .

###

" Mamaaaa we are homeeeee !! " Jerit Wawa excited . Excitedlah sangat macam setahun tak balik rumah .

" Wawa , diamlah . Kau ni hari hari nak menjerit dahlah suara tu macam katak panggil hujan . " Marah B . Mereka berjalan dari kereta ke arah pintu rumah . Atul dan Fara mengelengkan kepala .

" Eah suka hati akulah . Aku rindu mamakan ? Kau sebok pahal ? " Haa mula dah diaorang bergaduh .

" Tak masalahnya kau terjerit jerit pahal ? Memekak kau tahu tak ? Setakat pergi sekolah je dah rindu mama bagai macam kau duduk asrama balik setahun sekali ! " Mereka berdiri betul betul di depan pintu utama rumah .

" Tak . Yang kau ni pahal tiba tiba nak mengamuk ?! Aku tahulah kau tengah ' hot ' sebab tadi tapi tak payahlah nak marah marah aku ! Macam kau tak biasa dengar aku menjerit bila sampai rumah ! Urghhhh . " Tak nak mengalah . Ha masing masing ego .

" Heyy girls kenapa bising bising ni ? " Tegur seseorang di muka pintu . 10 pasang mata memandang ke muka pintu . Kelihatan seorang lelaki sebaya papanya yang menegur mereka . Lelaki itu di lihat bukan seperti orang melayu . Hm Korea mungkin ?

" Err .. uncle ni siapa ? Macam mana uncle boleh masuk rumah kami ni ? Mama mana mama ? Mamaa !! " Aduhhh pekak telinga aku dengar budak ni jerit . Gumam lelaki itu .

" Aduh Wawaa janganlah menjerit . Mama kamu semua ada kat dalam tu tengah memasak dengan Auntie Rayna . " Kembar itu membulatkan mata .

" Macam mana Uncle .. tahu nama saya ? " Tanya Wawa . Peliklah uncle ni !

Lelaki itu tersenyum . Baru saja dia mahu memperkenalkan diri tiba tiba Encik Zafran muncul daripada tepi rumah .

" Papaaaaa !! " Jerit mereka berempat saing . Terus mereka berlari ke arah ayah mereka .

" Haa dah kenapa ni ? Korang bergaduh apa tadi ? " Soal Encik Zafran .

" Papa , siapa uncle sepet ni ? Apa dia buad kat rumah kita ? " Tanya Wawa selamba . Saja je dia panggil lelaki itu ' Sepet ' .

" Uncle Sepet ? Ahahahahaa ni Uncle Dannyla , Sayang . Suami Auntie Rayna yang mama cerita tu . Aih apa apa jelah korang ni . Haa yang korang bergaduh tadi kenapa ? " Jawab Encik Zafran . Encik Danny ketawa kecil melihat gelagat anak anak temannya .

" Ouh Uncle Danny . Yang gaduh Wawa dengan B . Papa tanyalah diaorang . " Kata Fara . B dan Wawa di jeling .

" Apa ? B ni haa dia bergaduh dengan mamat mana tah pastu tiba tiba cari pasal dengan orang . Iyy tak ada life ! "

" Heyy aku pulak yang kena ?! Kaulah terpekik terlolong macam pontianak hilang anak memekak je ! " Balas B tak nak mengalah .

" Ah kau macam tak biasa aku menjerit bila sampai rumah . "

" Tapi kau .. " Belum sempat B membalas , Encik Zafran memotong .

" Sudahlah . Tak malu ke Uncle Danny tengok korang bergaduh ? Aish pergi naik mandi nanti turun makan mama dah siapkan . " Arah Encik Zafran sambil bercekak pinggang . Muka sengaja di garangkan dan suara juga di tegaskan .

" Baik , Papa . " Ucap mereka berempat serentak . B dan Wawa muka cemberut manakala Atul dan Fara berdekah melihat muka B dan Wawa . Lawaklah weh !!

Encik Zafran dan Encik Danny memandang empat orang gadis itu sehingga bayangan mereka hilang .

" Sorrylah , Danny . Anak anak aku memang macam tu . Kalau tak bergaduh memang tak sah ! Wajib . "

" Tak apalah , Ran . Budak budak . Anak aku pun sama jugak macam anak kau tu asyik nak bergaduh je . Hahaha sabar jelah . " Mereka berdua ketawa bersama sebelum berjalan masuk ke dalam rumah .

Cinta Si Kembar . Tempat di mana cerita hidup. Terokai sekarang