Our Marriage

OM-43

Keyra POV

“Okay, kalau aku jadi kamu, sudah sejak lama dia aku putuskan!” jawab Emma tanpa keraguan sedikit pun.

“What!?” sebegitu mudahnya dia berucap seperti itu?

“Yes, untuk apa pria seperti itu dipertahankan? Tidak ada gunanya!” Ucap Emma.

“Why?” tanyaku.

“Begini ya, jika dia benar-benar mencintaimu dia tidak akan melakukan sesuatu yang akan membuatmu kecewa. Lalu di saat kamu yang salah, tapi dia yang meminta maaf. Itu memang seharusnya begitu. Bahkan kesalahan itu sudah cukup dijadikan alasan yang sangat kuat untukmu memutuskan dia. Dan bodohnya kamu, Key. Kamu malah memaafkan dia. Untuk apa pria itu dipertahankan? Next, kamu bilang tanpa sengaja kejadian yang sama terulang lalu membuat kamu terpencil. Itu sudah dapat dipastikan kalau dia sengaja melakukannya agar kamu dibenci orang, dia merencanakan agar terlihat tidak disengaja, tapi semua pasti sudah tersusun rapi. Dan lagi-lagi kamu memaafkannya, Key. Kamu terlalu baik atau terlalu polos?” jelas Emma.

Emma memegang kedua bahuku. “Dengar, Key! Harusnya lelaki brengsek seperti dia merasa beruntung mendapatkanmu, tapi dia malah mempermainkanmu! Kamu wanita yang baik, kamu bisa mendapatkan lelaki yang jauh lebih baik dari dia! Aku yakin itu!”

“Tapi, Em. Aku mencintainya, bagaimana pun aku tak bisa melepasnya karena sesuatu hal. Dia adalah hidupku.” Ucapku.

Emma memutar matanya. “Terserah kau saja, Key. Tapi ingat! Aku sudah memperingatimu!”

“Baiklah. Apa kamu punya cara agar dia kembali lagi?” tanyaku.

“Maksudmu?” tanyanya balik.

“Aku sadar jika aku melakukan kesalahan besar yang membuatnya marah. Sekarang dia seperti menjauhiku karena kesalahanku itu.” Jelasku.

“Menurutku sih, lakukan kesalahan itu lagi lalu jauhi balik dia. Nanti dia pasti akan sadar jika dijauhi dan melakukan kesalahan itu sulit dan tidak enak. Lalu dia akan menyesal dan kembali lagi padamu.” Saran Emma.

“Thank’s, Em. Saranmu akan kucoba.” Ucapku lalu tersenyum padanya.

TBC