OM-59

7K 339 22
                                    

Keyra POV

Sudah hampir sebulan ini aku bersekolah. Dan ini adalah hari terakhirku ujian. Selama sebulan ini juga aku selalu ditemani Dave. Dia selalu mengantar jemputku, bahkan sampai ke depan kelas dan saat bel berbunyi dia baru akan pulang. Aku pun sudah tidak memedulikan perkataan orang. Yang penting aku bahagia di sini.

Dave juga memindahkan kantor pusat sementara ke Indonesia. Ia bilang, ia tidak akan bisa meninggalkanku barang sehari saja, ditambah lagi sekarang aku sedang mengandung. Hatiku serasa berbunga mendengarnya mengatakan itu.

Kring!

Bel pertanda ujian usai sudah berbunyi. Satu per satu murid mulai mengumpulkan kertas ujiannya, begitu pun juga denganku. Kami keluar dari ruangan kelas.

Aku terkejut melihat seseorang yang bersama Dave.

"Sweetheart! Mommy really miss you!" ucapku lalu memeluk dan mencium Lian yang ada digendongan Dave.

Aku berupaya menggendong Lian tapi dilarang Dave. "Ingat, hon. Ada kehidupan di perutmu!" ucap Dave sedikit berbisik.

"Sorry, Dave. I forgot" ucapku sambil tersenyum kikuk.

"Ya sudah ayo kita pulang!" ucap Dave dan menuntunku ke arah mobil.

"Bagaimana ujiannya?" Tanya Dave ketika kami sudah berada dimobil lambhorgini kesayangannya.

"Good. Oh iya Dave hari senin nanti akan ada pensi perpisahan. Di pensi kita bebas mengajak siapa saja. Dan aku ingin mengajak kalian ke pensi." Ujarku.

"Really? Kamu tidak takut lagi?" Tanya Dave.

"Nope. Aku sudah tidak peduli dengan mereka, yang penting aku bersama kalian dan juga Lian, right Lian?" ucapku lalu bertanya pada Lian.

"Yes."Jawab Lian.

"Thanks, hon. Kamu sudah menerima kami sepenuhnya." Ucap Dave.

"No, hon. Itu memang sudah seharusnya. Justru aku minta maaf karena baru sekarang aku melakukannya." Ujarku.

"It's okay, hon."

TBC

Our MarriageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang