You're mine (DAVARA)

EMPAT : Kantin

Setelah kegiatan MOS dilakukan sekarang adalah waktunya istirahat
Ara yang sekarang sudah memiliki teman yang baru berkenalan beberapa jam lalu mengajak Ara pergi kekantin.

"Ra kekantin yukk...gue udah laper nihh.lo gak mau kekantin?" ucap gadis manis yang bernama VIVIAN AGUSTINA yang biasa dipanggil Vivi dan sekarang menjadi teman Ara.

"Ayok..Ara juga udah laper dari tadi tauu...kan tadi pagi Ara cuma sarapan sama roti aja tuh soalnya tadi Ara kesiangan"jawab Ara
Jarak antara Aula sekolah yang berada didalam cukup dekat.jadi saat sampai di kantin Ara pun langsung mencari meja untuk makan mereka.

Setelah mendapatkan meja. Vivi pun bertanya kepada Ara
"Ara lo mau pesen apa?" tanya Vivi.

"Emm...Ara mau bakso sama es jeruk aja, ohya dan baksonya harus pedes banget yaa??" jawab Ara kepada Vivi dan Vivi pun berjalan untuk memesankan makanan nya dan juga Ara.

Tak menunggu lama Vivi pun membawa dua mangkok bakso dan membawanya ke meja.

"Nih ra,pesanan kmu bakso yang pedesnya banget." ucap Vivi sambil memberikan baksonya kepada Ara.

"Makasih Viviii.. Baik banget deh"seru Ara.

"Yesss.....akhirnya Ara bisa juga makan pedes."Gumam Ara.

Saat Ara mencoba menyuapkan baksonya seseorang mencekal tangan Ara yang sedang memegang sendok untuk menyuapkan makanan nya kedalam mulut.dan Ara pun menenggok siap orang tersebut.

"Ehh.. Bang Aro,ngapain disini bang?" tanya Ara yang menunjukan cengiran di mukanya.

"Apa yang Ara makan sekarang?"tanya aro sambil memincingkan matanya menatap Ara.

"Emm.ini bakso kok bang"jawab Ara

"Baksonya pedes apa enggak?"

"E..enggak kok bang...baksonya gk pedes...cuma dikasih 4 sendok sambel kok hehe"jawab Ara dengan cegirannya Kepada Aro.

"Ya ampun Araa!!! Ara kan gak boleh makan yang pedes-pedes nanti magh Ara kambuh gimana??? Bisa-bisa Ara masuk rumah sakit Ara mau?!"pekik aro yang kesal terhadap Ara.

"Ara kan cuma pengen bang... Lagian sekali ini aja kok...Ara gk mau lagiii...selama ini Ara kan gak pernah makan pedes... Boleh ya bangggg"rengek Ara pada Aro.

Sedari tadi orang yang berada di Belakang Aro diam pun akhirnya angkat suara.

"Buang sekarang bakso itu!! kamu ganti pesan yang lain!"perintah Dave.

"Jangan dong Davee... Kan sayang kalo makanan itu dibuang mubazir tauu"jawab Ara.

"Biar aku yang makan sekarang kamu makan nasi goreng aja!karna tadi pagi kamu belum sarapan nasi hanya roti!"ucap Dave dengan nada perintah.

sedangakan Ara hanya mengangguk pasrah atas permintaan Dave.

"Ro pesenin Ara nasi goreng!"ucap Dave yang langsung diangguki dengan Aro.

"Sipp tapi lo harus traktir gue!!"seru Aro yang hanya dibalas deheman oleh Dave.

"Hemm" gumam Dave.

Sebelum Aro pergi Ara pun mengatakan

"Bang Aro ihhh mintanya gratisan mulu wlekk"ucap Ara sambil memeletkan lidahnya.

"Biarin dongg..terserah abang"jawab Aro yang lagngsung pergi dari hadapan Ara.

Tak menunggu beberapa menit Aro pun datang membawa dua piring nasi goreng.

"Nih nasi goreng spesial buat adik bang Aro tercinta"ucap Aro sambil memberikan nasi goreng itu kepada Ara.

"Wahhh. Makasih abangku tercintaa"seru Ara yang melihat nasi goreng dengan mata yang berbinar.

Ara pun seketika kembali teringat dengan Vivi yang masih ada disampingnya yang belum ia kenalkan pada Dave dan Aro.

"Dave, Bang. nih sekarang Ara udah punya temen baru.. Namanya Vivi"Ucap Ara yang sedang mengenalkan teman barunya itu.

"H..hai kak.. kenalin gue Vivi teman barunya Ara" ucap Vivi.
"Oh. Hai kenalin gue Aro abangnya Ara"ucap Aro.

"Gue Dave pacarnya Ara"jawab Dave dengan singkat tanpa menatap Vivi.

Tiba-tiba seorang gadis yang membawa mangkok bakso yang melewati Ara pun dengan sengaja menumpahkan baksonya sehingga mengenai lengan mulus Ara.