Fake Nerd [Completed]

Part 8 (Khilaf)

Happy Reading!

Teett

Kini bel yang sedari tadi ditunggu- tunggu telah berbunyi. Dengan segera, para murid merapihkan buku-bukunya dan ditaruh di dalam tas masing- masing.

Saat Key dkk keluar kelas, mereka mendengar kegaduhan di koridor sekolah, ternyata ada 4 most wanted boy yang sedang melewati koridor dengan tangan yang dimasukkan ke dalam saku celananya.

"Abang gue sok ganteng amat dah. Pake tepe-tepe segala!" gumam Key mencibir Adriel dkk.

"What The Hell, Adriel dkk tumben lewat koridor sekolah? Biasanya juga lewat lapangan."

"Ada adriel dkk! Aaaa, pasti dia mau nyamperin gue!"

"Adriel kuu! Pasti dia mau nyamperin gue dan ngajak gue pulang bareng!"

"Kak Varo makin ganteng aja!"

"Oh my, kak Nathaniel cool banget!"

"Kak Daniel cakepnya.. ya Tuhan, nikmat apalagi yang kau dustakan?"

"Key, gue balik duluan ya!" ucap Steff, Rey, Cia, Lian dan Keo berpamitan sambil menepuk bahu Key pelan.

"Sip! Hati-hati!" balas Key yang dibalas acungan jempol oleh sahabat- sahabatnya.

Saat Key hendak membalikkan tubuhnya, tiba-tiba Adriel memanggilnya.

"Key!" teriak Adriel memanggil Key membuat semua murid yang berada di koridor menatap Key dengan tatapan sinis dan membunuh.

"Mampus gue!" gumam Key panik.

"Kok Adriel malah nyamperin si nerd miskin itu sih?!"

"What? Seorang Adriel nyamperin seorang nerd miskin? Gak banget!"

"Adriel matanya katarak ya? Kok dia malahan nyamperin nerd? Di sini kan ada gue yang lebih cantik dari nerd itu!"

"Kenapa bang?" tanya Key pelan.

"Pulang bareng gue yuk!" ajak Adriel.

"Big No! Liat noh para murid di sini! Ngeliatin gue udah kayak mau bunuh gue tau gak?!" ucap Key kesal.

"Udah yuk bareng, Hiraukan aja!" balas Adriel santai sambil merangkul bahu Key membuat siswi yang masih berada di koridor berteriak histeris. Key pun terus memberontak.

"Kalau lo berontak terus, gue gendong lo sampe parkiran." Ancam Adriel membuat Key mendengus.

"Si Adriel ngapain ngerangkul nerd itu sih?!!"

"Terkutuklah kau nerd!"

"Adriel ngerangkul seorang nerd? Hmm. Ikan hiu makan permen, pakyu men!"

Kini Adriel dkk, dan Key berjalan menuju parkiran mobil. Banyak yang memandang Key dengan tatapan sinis, kesal, iri, dan sebagainya. Namun Key tidak menghiraukannya.

"Gue balik duluan ya, bro!" pamit Adriel kepada teman-temannya sambil bertos ria.

Key dan Adriel pun mulai memasukki mobil Lamborghini hitam mewah milik Adriel.

***

Saat sudah di dalam mobil Adriel, Key langsung menyerang Adriel dengan ocehannya.