Kenapa lagi?

35.5K 4.2K 484
                                    













Jadi, kalo langsung ke inti.

Jungkook bosan. Jenuh.

Setelah insiden mabuk, kejadiannya seperti biasa. Manis seperti biasa, dan sesuai kata Mingyu awalnya,

Gak ada lika liku pacarannya dong?

Terkutuk, yang ngomong begitu asli terkutuk.

Taehyung bahkan bungkam total, posisi mereka berdua lagi makan siang di cafe favorit. Bukan tempatnya si Kak Esa tapi.

Dan Jungkook selesaiin makannya, dengan Taehyung yang sibuk matiin rokoknya; dan tiba ucapan gamblang begitu,

"Ayo putus,"

Dan berakhir Taehyung cuma memutar bola matanya, sesuatu dihatinya dia bergejolak. Panas rasanya, dan pertanyaan sederhana yang keluar,

"Kenapa? Jenuh? Bosan?"

Jungkook sedikit mengernyit waktu asap rokok terakhir Taehyung menerpa wajahnya, "Ya, bosan. Mau?"

"Tanya aku?"

"Iya,"

"Terus aku tanya ke siapa?"

Jungkook gelengin kepalanya pelan, tatapan mereka masih seperti biasa.

Diem sebentar, Taehyung mengetuk-ngetuk kunci mobilnya di meja,

"Kalo kamu maunya putus, ya mau gimana. Perasaanmu hakmu. Bosan juga relatif kan?"

Senyum tipis, dan Jungkook merasa sakit hati. Taehyung gak menolak sesuatu yang dianggap bercandaㅡdan dia gak mungkin tarik kata-katanya lagi kan?

Jungkook punya gengsi.

"Ya, terserahmu. Aku pulang sendiri,"

"Gak, aku anter. Sini,"

Dan siang itu, Taehyung langsung antar dia pulang. Gak ada ciuman sampai jumpa seperti biasa.

Cocoknya mereka marahan, tapi Jungkook tertohok,

"Gak usah cium. Bukan pacar kan?"

Taehyung berubah hanya dalam waktu empat puluh lima menit, dan satu kata seakan mengubah semua mimpi manis selama tiga tahun lalu.

Nggak, dua kata.

Dan baru kali ini, Jungkook bercanda terlalu lewat batas.












;

Taehyung sakit hati. Rover merah berhenti dipinggir jalan entah dimana. Otaknya reflek kacau, dia telat sadar, sikapnya menyakti, tapi dirinya juga dapat sakit.

"Sialan, bangsat."

Gumaman halus, rambut karamelnya teracak kasar, stir kemudi jadi korban emosinya. Taehyung mencoba berpikir lurus, dan dalam hati sadar,

Jungkook bosan, itu salah dia.

Dan sikap tenangnya waktu menghadapi candaan Jungkook memang keterlaluan. Tapi?

Jungkook maunya begitu, ya bisa apa?


















ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ
Gak ada lika liku pacarannya dong?ㅡkmg'2k17

Kone? (Katanya?) ㅡkth x jjkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang