EnG's-01 : Elevator [COMPLETE]

• FOURTY THREE •

Jealous?

💥💥💥

   Hari ini, sekolah menjadi gempar.

"Ada murid pindahan dari Singapore, cuy!"

"Banyak yang bilang cantik, rambutnya cokelat, terus kulitnya putih mulus!"

Pembicaraan di antara siswa-siswa tidak jauh-jauh dari anak baru. Begitu Gita sampai di kelas, ia bertanya ke Moli.

"Gue juga baru tahu dari Gigin. Katanya, dia di kelas Erigo."

Entah kenapa, perasaan Gita berubah menjadi tidak enak.

"Cantik banget, ya?"gumamnya, membuat Moli menepuk bahunya.

"Hei! Lo paling cantik di mata gue!"seru Moli. Menyemangatinya.

Bukan itu maksud Gita.

"Eh, pas bel bunyi, temenin gue ke ruang BK, dong. Mau ngambil buku yang kemarin di kumpul."

Gita mengangguk.

Tidak lama kemudian, deringan bel yang begitu nyaring membuat kelas perlahan semakin ramai, sementara Gita dan Moli keluar kelas, mengambil buku konsultasi. Sesampai di sana, mereka segera mencari buku di meja Bu Resti.

"Keyna, Bu."

Gita merasa, lengannya disenggol. Moli memainkan mata, kode.

Ketika Gita menoleh ke belakang, terlihatlah sosok cewek dengan baju sekolah lain. Baju putih yang didominasi rok selutut berwarna merah hitam, membuat pakaian itu terlihat megah. Gita bisa tahu hanya dengan melihatnya, gadis itu cantik dari ujung rambut hingga ujung kaki.

Tetapi, bukan itu yang benar-benar membuat Gita sangat terkejut.

Di sana, ada sosok yang membuatnya bimbang akhir-akhir ini.

Iya, cowok yang sedang berdiri di samping gadis itu.

Dada Gita sedikit nyeri. Mereka terlihat cocok.

"Pst, ayo."bisik Moli, yang sudah memilah-milah buku.

Gita keluar duluan, disusul Moli yang merasa bingung.

Astaga. Ada apa dengan dirinya?

💥💥💥