Hanbin masuk ke kamarnya setelah mandi. Ia mengeringkan rambutnya lalu berbaring di kasur. Ia membuka handphonenya, melihat chat-chat masuk yang mengucapkan ucapan selamat ulang tahun padanya. Lelaki itu tersenyum kecil, lalu membalas beberapa chat itu.Ia melirik kotak kado yang ditaruh di meja belajarnya. Ia bangun dan membuka kotak itu dengan hati-hati. Ia melihat sebuah arloji yang dibungkus rapi dan sepucuk kertas kecil.
selamat ulang tahun kapten Kim!
ya, gue tau kita baru kenal 2 bulan. Yah, anggep aja ini hadiah buat ngawali pertemanan kita berdua. Semoga makin sehat, panjang umur, makin pinter basket, pinter pelajaran, makin ganteng juga deh. Semoga suka ya jamnya. Gak dipake gak papa kok.
semoga menang basketnya :)
-jyr-
Hanbin tersenyum melihat kertas itu dan memakai arloji hitam di tangan kirinya. Ia tertawa kecil dan mengelus permukaan jam tangan itu. Hanbin mengambil handphonenya dan memotret jam itu, ingin mengirimkannya pada Yerin. Tapi sekelebat ide muncul begitu saja di kepalanya sehingga ia urungkan.
Disisi lain Yerin masih sibuk berpikir tentang jam pemberiannya.
"Gimana kalo dia gak suka? Aduh gimana nih." Yerin mengacak rambutnya sebal. Kakaknya, Krystal memandang Yerin aneh.
"Napa lo dek?"
"Bingung."
"Bingung apaan. Tumben bingung."
"Kalo dia gak suka hadiahnya gimana?"
Krystal tersedak jus jeruknya dan menatap Yerin kaget, "Lo ngasi hadiah ke siapa? Lo deket sama cowok? Siapa?!"
"Kepo!"
"WOII!"
"Aduh iya-iya nyai. Dia temen blind date gue waktu itu." ucap Yerin kesal. Krystal langsung menatap Yerin menggoda, "Cieee akhirnya deket sama cowok~"
"Apaan sih."
"Siapa emang? Dia lebih tua? Lebih muda? Jangan-jangan om-om?!"
"Nggak. Seumuran. Anak sekolah lain, itu lho, sekolah rival gue."
"Gilss. Siapa namanya?"
"Kim Hanbin, dan kebetulan dia kapten basket."
Krystal membelalakkan matanya, "Sinting, lo cari mati ya? Kalo murid-murid sekolah lo tau gimana?!"
Krystal salah satu alumni SI. Dia tau tentang dendam yang ditahan antar kapten basket sekolahnya dengan sekolah SHA sejak dulu. Entahlah, mungkin saat pertama masuk klub basket para murid disuruh menyimpan dendam.
"Tau deh." ucap Yerin. "Tapi gue masih temenan kok."
"Temenan? Udah berapa lama kenal?"
"2 bulan."
"Ck, bulan depan atau 2 bulan lagi paling lo udah pacaran sama dia Yer." ucap Krystal. Yerin mendesis, "Gak mungkin."
"Beneran ini."
"Iya lah lo playgirl jadi cepet—"
BRUK!
"kurang ajar!" ucap Krystal sambil memukul bahu Yerin keras. Yerin meringis sejenak lalu mengambil handphonenya, hendak melihat instagramnya.
Ia menelusuri timeline ignya lalu membelalakkan matanya lebar.
biay.kim
biay.kim iya, gue pake kok jamnya. Makasih.
1254 likes
42 comments
kwonfiree BUAT SIAPA ITU HANBIN
junijuni DARI SIAPA NYETTT TUMBENN
zuhooy TUMBEN MBIN. CIEEE HADIAH ULTAH NIH?
Yerin nyaris berteriak dan menjatuhkan handphonenya jika saja ia masih sayang iphonenya. Ia tersenyum bahagia dan menatap jam itu. Mau nge-like, tapi ntar bakal ricuh orang-orang. Jadinya hanya memandang postingan itu.
Syukur deh kalo suka.
KAMU SEDANG MEMBACA
blind date | Hanbin ❌ Yerin
Fanfictionini semua berawal karena Yerin harus menggantikan Jennie dalam blind datenya. | cover by @puffysnow