Imagine 1 ✔

37.1K 1.7K 184
                                    

Kopi memang menyenangkan, aromanya yang sedap dengan rasa yang pas membuat kita yang menikmatinya merasa rileks. Dan kafein yang ada didalam kopi dapat membangkitkan semangat seseorang.

Dan Kamu sangat suka aroma kopi itu,aroma pada saat kopi digiling,aroma ketika kopi dicampur dengan air panas, dan aroma ketika Kamu ingin meminumnya. Karena kesukaanmu terhadap kopi membuatmu memutuskan untuk membuka sebuah Kedai Kopi . dan tentu saja kopi buatanmu sangat enak sehingga kamu memiliki banyak pelanggan dan kedaimu ramai setiap harinya.

"Y/n-ah" panggil salah satu pegawaimu. Memang kamu meminta mereka untuk memanggilmu dengan informal dan menganggapmu sebagai teman bukan sebagai atasan.

Kamu yang sedang membereskan kopi-kopi pun menoleh "ya?"

"Aku minta tolong untuk menjaga kasir ini sebentar karena aku harus kebelakang" kata hunjoon sambil tersenyum kikuk.

Kamu tersenyum "tentu saja"

Setelah mendapat jawaban itu Hunjoon pun langsung terbirit kebelakang. Kamu yang melihatnya hanya terkekeh dan kembali dengan kegiatanmu.

"Permisi" panggil seseorang hendak memesan.

"Ya sebentar" katamu sambil berlalu kearah meja kasir. "Astaga!" pekikmu kaget ketika melihat pelangganmu yang berpakaian hitam bak ninja yang sangat mencolok dengan kulit putih susunya.

Orang itu lalu membuka sedikit maskernya sedikit. "Kau selalu saja terkejut eoh?" katanya dengan jengkel.

Kamu mengerjapkan mata sebentar lalu terkekeh "kau sedang apa disini? Kenapa tidak menghubungiku jika ingin kemari?" tanyamu pelan kepada Junmyeon.

Pria yang ada didepanmu saat ini adalah seorang idol grup terkenal yang bernama Kim Junmyeon aka Suho EXO sekaligus kekasihmu. Makanya ia kemari dengan pakaian seperti itu agar tidak ketahuan oleh para fansnya. Kamu dan Junmyeon sudah berpacaran selama 5 bulan dan tidak ada yang tau hubunganmu kecuali member exo,managernya dan juga Hunjoon yang kebetulan teman dekatmu.

Pertama kali kamu bertemu Junmyeon saat dia datang ke kedai kopimu. Dan sepertinya Junmyeon sudah tertarik kepadamu saat pertama kali bertemu. Dari saat itu Junmyeon sering datang ke kedai kopimu dan kalian pun semakin dekat. Dan akhirnya Junmyeon memintamu menjadi kekasihnya pada saat salju pertama di ladang bunga yang indah.

"Aku merindukanmu" katanya pelan sambil menatapmu lembut.

Kamu tersenyum "aku juga.."

"Kau tunggu dimobil Nanti aku kesana, seperti biasa bukan?" katamu lagi.

Junmyeon mengangguk "jangan terlalu lama"

"Aku mengerti sayang~" kamu mengelus rambutnya. Membuat Junmyeon menyeringai senang.

"Y/n ah" panggil Junmyeon.

"Ya?"

"Mendekatlah"

Kamu pun mengikuti perintah Junmyeon.

Cup, Junmyeon mencium pipimu sekilas lalu segera berbalik meninggalkanmu yang Masih terpaku dengan ciuman Junmyeon.

Kamu pun langsung memegang pipimu san melirik kesekitar, syukurlah tidak ada yang melihat gumam mu.

"Asik sekali menjadi bos, bisa bermesraan ditempat kerja" goda Hunjoon dari belakang.

Kamu menoleh kearahnya dan mendapatinya sedang berdiri tidak jauh darimu dengan bersedekap dada dan menyengir lebar.

"Kau melihatnya?" tanyamu.

Hunjoon mengangguk lalu berjalan kearahmu "tepat pada saat dia menciummu"

"Astaga!" kamu menutup mukamu dengan kedua tanganmu "aku malu sekali"

Imagine ; EXOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang