Imagine 32 ✔

8K 742 48
                                    

Untuk pertama kalinya Kamu mengunjungi rumah nenek Sehun yang tak jauh dari kota Seoul, Sehun mengajakmu-- lebih tepatnya memaksamu untuk ikut dengannya menemui neneknya yang sudah lama tak ia temui semenjak sibuk dengan grupnya di Exo.

"Yak, Oh Sehun apa ini tidak apa?" Tanya mu kepadanya saat kalian berdua dalam perjalanan menuju ke rumah neneknya.

"Tidak apa sayang, aku sudah bilang kepadamu bukan? Nenek ku juga ingin bertemu denganmu" jawab Sehun yang sedang menyetir mobil dengan santai sesekali melirikmu.

"Tapi aku merasa aku tidak seharusnya mengganggu quality time mu dengan keluargamu disana" katamu lagi merasa tidak enak, lebih tepatnya kamu takut akan merasa sangat canggung dan mengganggu disana.

"Sudah tidak usah khawatir, aku jamin kau akan betah berada disana" ujar Sehun dengan senyumnya.

Setelah meempuh sekitar 2 jam perjalanan kamu telah sampai di rumah nenek Sehun yang berada di pedesaan namun tidak jauh dari keramaian, kamu segera turun dari mobil di ikuti oleh Sehun. Memandang rumah nenek Sehun yang tidak besar namun terlihat nyaman, terlihat juga banyak tanaman dan bunga-bungan yang terawatt di pelataran rumahnya.

"Ayo masuk!" ajak Sehun yang tidak kamu sadari sudah membawa barang bawaan kalian.

Kamu hanya mengangguk dan mengikuti Sehun dari belakang.

"Halmeoni!!" sapa Sehun saat melihat neneknya.

"Sehun-ah" kata neneknya tersenyum lebar lalu beranjak memeluk cucunya yang sudah lama tak ia jumpai itu. "Wah kau bertumbuh sangat cepat, lihat betapa tinggi dan tampannya kau" ujar nenek sampai mendongak melihat Sehun.

Sehun hanya terkekeh menanggapinya, "Oh iya aku ingin perkenalkan ini Y/n kekasih yang aku ceritakan di telepon waktu itu"

"Annyeong haseo Halmeoni" katamu sedikit membungkuk untuk menyapanya.

Nenek Sehun memandang ke arahmu lalu kemudian tersenyum manis kepadamu. "Astaga Y/n kau sangat cantik persis seperti apa yang Sehun ceritakan kepadaku"

"Terima kasih nek.." katamu tersenyum malu.

"Baiklah Sehun sebaiknya kalian berdua istirahat kalian pasti lelah bukan? dan aku akan menyiapkan makan siang untuk kalian berdua"

"Aku bantu nek" katamu.

"sshh tidak usah lebih baik kamu istirahat dulu dan rapikan barang-barangmu, Sehun naiklah ke atas dan tunjukkan kamarnya" perintah nenek.

Sehun hanya mengangguk lalu mengajakmu naik ke atas, kemudian Sehun membukakan pintu kamar untukmu. Lalu menaruh barangmu di dalam.

"Kamarmu di sini, kalau butuh apa-apa kau bisa memanggilku kamarku berada di seberangmu" kata Sehun memberi tahu.

"Iya, Terima kasih Sehun" Kamu tersenyum kepadanya.

"hmm y/n apa kau sangat ingin beristirahat?" Tanya Sehun.

"Tidak terlalu kenapa memangnya?"

"Aku hanya ingin mengajakmu jalan-jalan, di dakt sini terdapat pasar yang menjual banyak makanan kau mau kesana?" Ajak Sehun.

"Boleh" katamu langsung menerima ajakan Sehun.

"Baiklah, bersiaplah" kata Sehun lalu  mendekat kearahmu menundukkan sedikit badannya dan mencium mu. "Untuk hari ini" katanya lagi.

Kamu tertawa dan memukul pelan bahunya. "Sudah sana nanti di lihat orang"

"Sekali lagi" pinta Sehun seperti anak kecil.

Imagine ; EXOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang