The Arcturus

21st Special Haechan

Yukhei berjalan dengan langkah ringan menuju kamar Haechan, di belakangnya beberapa dayang membawa makanan dan teh. Tiba-tiba Yukhei menghentikan langkahnya saat melihat ayahnya, Taeil, Taeyong dan Johnny sedang berdebat di sudut koridor.

"Kenapa mereka membuat keributan diluar?!!" Gumam Yukhei kesal.

"Bawa semua ke kamar Haechan, katakan padanya aku ada urusan sebentar." Kata Yukhei pada para dayang.

"Baik Yang Mulia."

Yukhei menghela napas sebelum melangkah mendekati para petinggi kerajaan tersebut.

"Ayah!! Paman!!"

Jungwoo segera menoleh saat Yukhei menepuk bahunya.
"Yukhei?"

Johnny mendengus lalu melirik Yukhei tajam, "kau tahu bahwa Haechan anak ku kan, Yukhei?!"

Yukhei membulatkan matanya terkejut, ia mundur selangkah dengan ekspresi kaku.
"A-apa? A-aku tidak tahu.."

"Kau yang membantu Haechan dan Taeil hyung pergi dari Rigel!!"

"P-paman.. Tunggu-"

"Kau tidak bisa menekannya!! Haechan dan aku pergi karena kemauan kami sendiri! Dan Haechan tidak akan pernah menjadi anak mu karena kau telah membuangnya demi takhta!!" Kata Taeil dingin.

"Hyung! Cukup! Aku tahu aku bersalah, tapi beri aku kesempatan untuk memberi tahu Haechan bahwa aku ayah kandungnya."

"Ku pikir tidak akan ada perubahan apapun saat kau memberi tahu Haechan, semua kesulitan hidupnya berakar dari mu." Balas Jungwoo, wajahnya menunjukkan ekspresi tak bersalah.

"Jungwoo!!" Bentak Johnny tak terima.

"Kau tidak bisa menekan siapapun Johnny! Berpikirlah seperti anak yang bernasib sama dengan Haechan.. Apa yang akan kau lakukan?"

"Tapi paling tidak aku berusaha memperbaiki semuanya!! Dia akan terjamin di Canopus!"

"Dia juga terjamin disini!!" Seru Taeyong, merasa bahwa Johnny meremehkan kehidupan Haechan di kerajaannya.

"Dia akan menjadi menantu ku!! Dia akan terjamin di Centaury dan Arcturus!!"

Johnny menatap teman-temannya dengan tatapan memohon, ia hanya ingin memperbaiki semuanya. Ia merasa jantungnya berhenti berdetak saat mata-mata yang ia kirim membawa kabar bahwa Haechan adalah putranya dengan Hansol.

"Aku hanya berusaha memperbaiki kesalahan ku."

Taeil menghela napas berat, "baiklah, aku akan mempertemukan mu dengan Haechan dan semua keputusan ada di tangannya."

"Hyung.."

"Kau tahu John? Aku berpikir keras sejak bertemu dengan mu, haruskah aku melepas anak yang aku rawat selama ini? Dia anak ku, dia putra manis ku, dia milik ku.. Tapi aku sadar, dia dapat hidup lebih baik jika bersama mu."

"Hyung!!" Seru Taeyong dan Jungwoo tidak terima. Mereka berdua berusaha mempertahankan Haechan agar tetap bersama Taeil, tapi kenapa Taeil malah mempertemukan keduanya, bagaimana jika Haechan memilih kehidupan Canopus yang mewah?

"Aku hanya tidak ingin terus hidup dalam pelarian, jika dapat dituntaskan sekarang aku akan lega."

"Terima kasih hyung!! Dan tolong maafkan aku!!"

"Aku belum memaafkan mu, entah kapan maaf itu ada, tapi tidak untuk sekarang."

Johnny mengangguk lemah, ia berjanji dalam dirinya untuk memperbaiki semua, mendapatkan maaf dan mengangkat semua beban dalam hatinya.