TIGA

13.8K 617 10
                                    

Menjadi bahan tertawaan? Tidak apa. Mereka tidak tahu siapa kamu. Untuk apa memperdulikan mereka yang hanya tahu luarnya? Hanya membuang waktu.

~ Geby ~

🌷🌷

Plakk!

Tamparan itu mendarat mulus di pipi Dara membuat Dara sedikit terhuyung ke samping. Geby menatap tak percaya apa yang dilakukan kakak kelasnya itu.

"Dara!!" teriak Rere.

"Gue gak papa," Dara mengangkat tangannya, memberitahu Rere dan Geby bahwa ia baik-baik saja.

Dara menatap sinis Cyra. "Lo gak suka dia sekolah di sini? Emang lo siapa? Pemilik sekolah ini? Punya hak apa lo ngatur-ngatur dia?" tanya Dara.

Plakk!

Cyra hendak menamparnya kembali, namun Dara tidak merasakan apa-apa. Tamparan Cyra mendarat di pipi mulus Geby, membuatnya terjatuh kembali.

"Cyra!!" teriak seseorang.

Semuanya menatap ke arah teriakan barusan. Gino. Ya, orang yang teriak barusan adalah Gino.
Diikuti 3 orang laki-laki di belakangnya.

"Apa yang lo lakuin hah?" tanya Gino.

Cyra dan teman-temannya menelan ludahnya dengan susah. Gino, orang yang Cyra suka datang. Mampus!

"Gino, Aku.. Aku gak lakuin apa-apa. Dia.. Di-"

"Apa lo bilang? Gak lakuin apa-apa? Terus lo nampar kedua orang ini, lo bilang gak ngelakuin apa-apa?"

Rere membantu Geby berdiri dari duduknya. Sedangkan Dara hanya tersenyum dalam diamnya melihat kedatangan Gino.

Kak Gino tampan banget, batin Dara.

"Gino a-"

Gino hendak mendekati Geby untuk menolong adiknya, namun Geby memberikan tatapan seolah berkata 'jangan lakuin apa-apa, gue gak papa'. Gino paham.

"Kenneth, tolong bawa dia ke UKS dan ganti seragamnya!"

Orang yang bernama Kenneth berjalan ke arah Geby. Geby menatap Kenneth biasa saja, sedangkan Kenneth dengan wajahnya yang datar.

Namun satu hal yang harus ia akui tentang Kenneth.

Tampan

Kenneth memapah Geby untuk ke UKS, kemudian membaringkannya di ranjang.

"Makasih kak," ucap Geby.

"Hemm."

Kenneth keluar dari UKS membuat Geby bingung, terlebih ketika Kenneth kembali masuk dengan membawa kantong kresek.

"Ganti!" ucapnya sambil memberikan kantong kresek itu pada Geby.

Geby menerimanya "Kakak bisa tolong kel-" ucapan Geby terpotong saat Kenneth sudah berjalan keluar.

Geby sudah selesai mengganti pakaiannya dan Kenneth juga sudah ada di dalam.

"Nama kakak siapa?" tanya Geby.

"Kenneth,"

"Ohh..."

Jangan-jangan.. batin Geby.

"Lo sendiri?"

"Geby Sheryta," Kenneth mengangguk paham,kemudian berjalan keluar meninggalkan Geby sendirian di UKS.

FAKE CUPU  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang