Yoona tersenyum, tangannya mengelus kepala milik Suho. Suho tertidur dipahanya, mungkin lelah seharian ini hanya diam. Yoona membiarkan hal itu. Hari ini Suho sudah melepaskannya, biarkan dirinya bahagia dengan Taemin.
Tangan Yoona bergerak mengelus-elus rambut Suho, bibirnya terus menyunggingkan senyuman manis. Ada sedikit ketenangan dihatinya karena pernyataan Suho, bahwa ia juga mencintai perempuan lain. Setidaknya ia berharap Suho mendapat kebahagiaan yang tidak bisa diberikan olehnya.
Yoona tahu betul bagaimana perasaan Suho saat ini. Ini sama persis dengan dirinya dulu. Yang membedakan adalah ia mengkhianati orang setia, sedangkan Suho mengkhianati orang yang mengkhianatinya duluan.
Dulu Yoona memang mencintai Suho, dengan sepenuh hati. Namun dalam sekejap, hal itu berubah karena kedatangan Taemin dihidupnya. Taemin, kakak kelas yang ia cintai dulu. Cinta pertamanya muncul, menghilangkan rasa cintanya pada Suho.
Yoona mengikuti kata hatinya, berharap ia tidak menyakiti Suho. Meski nyatanya, Suho tetap tersakiti.
Entah siapa perempuan itu, Yoona berharap yang terbaik untuk keduanya. Yoona sangat ingin melihat sosok perempuan yang membuat suaminya itu hancur. Yoona yakin, suaminya sangat mencintai perempuan itu.
"Terima kasih telah melepaskanku, Sayang."
Yoona mengatakan dengan lirih, tatapannya yang sendu terlihat jelas. Untungnya Suho sedang tidur. Yoona benar benar terharu hari ini.
Ponsel Yoona berdering. Tertera nama Taehyung disana. Yoona memindahkan kepala Suho dengan hati-hati, kemudian pergi untuk menjawab telepon dari Taehyung.
"Hai, Tae! Ada apa?"
"Kamu terdengar sangat senang, Yoona."
"Ya, memang sih. Aku akan bercerai dengan Suho."
"Maka," hening sejenak, "Menikahlah denganku, Yoona."
Yonna tertawa mendengar lelucon Taehyung, "Astaga! Kamu benar benar lucu, Tae."
"Hei, aku serius!"
"Aku akan menikah dengan Taemin." Yoona memberi jeda, "Sudahlah, lebih baik kamu urus istrimu yang cantik itu."
"Kamu lebih cantik."
"Ah, kamu selalu menggodaku seperti ini." Yoona tertawa, "Jaga istrimu baik-baik ya. Awas nanti ada yang mengambilnya."
"Tidak apa-apa. Kan aku hanya mencintaimu, Yoona."
Yoona tertawa, "Ah sudahlah. Ku tutup!"
Yoona masih tertawa, sahabatnya itu memang suka bercanda. Sejak dulu Yoona sudah kebal dengan rayuan-rayuan sahabatnya itu.
Seandainya Yoona tahu, Taehyung tidak pernah bercanda tentang perasaannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Takdir [surene] #Wattys2019
FanfictionSuho tetap mencintai istrinya bagaimanapun kelakuan istrinya itu. Sedangkan Irene tetap mencintai suaminya bagaimanapun perilaku suaminya terhadap dirinya. Takdir memiliki cara tersendiri dalam mempersatukan ataupun memisahkan. Lantas apakah kedua i...