".... Jadi untuk hari Senin sampai Rabu kalian akan ada di ruang aula untuk mendapatkan materi yang nanti akan diberikan oleh guru-guru disini. Itu saja yang ingin saya sampaikan. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,"
Tepuk tangan bergemuruh mengiringi langkah laki-laki berwajah imut itu menuju keluar aula.
"Weits, ketos nih ketos. Kasih jalan dong," ucap laki-laki beralmameter biru dengan nama Byun Baekhyun.
"Apaan sih lo, bek? Oiya, si caplang mana?" Tanya Kyungsoo sambil mengedarkan pandangannya ke sekeliling koridor.
"Yaelah, Kyung. Lo kayak gatau aja, dia mah ngadem di ruang osis sama Jongin," jawab Nayeon.
Kyungsoo hanya menggelengkan kepala, lelah dengan tingkah sahabatnya yang satu itu. Dengan langkah besar, Kyungsoo menuju ruang osis yang selisih satu ruangan dengan aula.
"Ooh bagus ya. Yang lain di luar panas-panasan, gaada tempat duduk, lo malah ngadem disini. Mau gue copot jabatan lo sebagai wakil?"
Kyungsoo menatap Chanyeol tajam. Yang ditatap hanya menundukkan kepala. Sedangkan Jongin pura-pura sibuk membersihkan sofa yang didudukinya.
"Lo juga, Jong. Lo kan bukan anak osis, ngapain disini? Ac di kelas lo mati, sampe lo ngadem disini? Keluar!"
Jongin bergegas keluar dan membiarkan dua sahabatnya itu menyelesaikan masalahnya sendiri.
Kyungsoo masih sibuk menatap Chanyeol. Setelah beberapa menit menatap, helaan napas berat keluar dari mulut Kyungsoo. Kyungsoo duduk di sebelah Chanyeol dan menyandarkan badannya.
"Yeol, lo udah kelas 12 sekarang. Jangan kayak gini terus lah. Lo emangnya gak males denger gue ngoceh mulu tiap hari?"
"Sorry,"
Kyungsoo menepuk bahu Chanyeol pelan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Drabble
FanfictionHanya cerita gantung yang dimuntahkan otak sang author secara tiba-tiba.
