"Jung Chanwoo! Sudah berapa kali saya bilang untuk tidak telat mengumpulkan tugas lagi?! Ini sudah yang kedua kalinya. Temui saya di ruang guru saat pulang sekolah nanti,"
Guru berkacamata tebal itu meninggalkan ruang kelas setelah mengucapkan kalimat yang sanggup membuat remaja laki-laki usia 17 tahun itu menghela napas kasar.
"Chan, gimana?"
Remaja perempuan yang menunggu di depan ruang kelas bertanya dengan antusias.
"Yaa kayak biasa lah, Nin. Bu Indri nyuruh gue ke ruang guru abis pulang sekolah," ucap Chanwoo sambil berjalan di koridor, melewati siswa-siswi yang berlalu lalang saat jam istirahat pertama.
Anin mengusap bahu Chanwoo. "Salah lo juga sih. Siapa suruh main ke Lombok gak ngajak gue. Sampe lupa sama tugas semester,"
"Masih aja dibahas. Lagian kan lo waktu itu lagi di Bukittinggi, nyamperin abang lo,"
"Hahaha! Ya ampun, lo mah gitu. Ngambekan amat sih. Gue traktir pop ice deh,"
"Lo kira gue bocah sd,"
KAMU SEDANG MEMBACA
Drabble
FanficHanya cerita gantung yang dimuntahkan otak sang author secara tiba-tiba.
