My Ice Dosen!

27 - Chef Kentara

Sebenarnya pagi ini bukan jadwal Nay bimbingan melainkan jadwal pdkt nya bersama Kentara.

Geng Blueblood tentu saja heran karena di hari weekend Nay masih saja bimbingan skripsi dengan dosen es batunya itu. Ini membuat kecurigaan Asbi bertambah karena Nay hanya berpakaian santai saja walaupun memang Nay membawa buku dan salinan skripsinya itu tapi, bagi Asbi terlalu santai jika Nay hanya menggunakan baju santai ala hangout seperti itu.

"Mau kemana lo?" tanya Gema

Nay menoleh. "Bimbingan sama es batu"

"Dia ngambil jam weekend segala?" tanya Angga

Nay mengangguk sambil memasukkan buku-bukunya ke dalam tas. "Tau sendiri si es batu kan paling jago buat gue kesel... Dia tau banget gue benci di ganggu pas weekend eh malah dia ngadain pertemuan"

"Dan baju lo terlalu santai kalo mau bimbingan apalagi sama pak Kentara dosen super duper perfect itu Nay... Eh lo gak inget apa di bimbingan pertama aja lo di komentari terkait baju lo kan padahal udah sopan banget menurut gue... Dan alasannya cuma karena gak di masukkin doang... Inget gak lo" tegur Asbi

"Iya inget! Tapi, ini weekend ya bebas aja dong" sahut Nay sambil merapikan rambutnya

"Gaya lo kayak mau ngedate aja" ledek Gema

"Iyalah mau ngedate sama es batu" Nay sebenarnya keceplosan tapi karena ia sudah biasa berbicara asal jadi tidak ada yang rempong. "Kan udah sering gue ngapelin es batu" cengir Nay menutupi keceplosannya tadi

"Ntar kalo lo keseringan ngapelin dia lo lagi yang tiba-tiba jatuh cinta" tegur Al

Nay menggeleng. "Jangan sampe Al"

"Trus lo ke kampus nih ceritanya?" tanya Icha

Nay berpikir sejenak antara harus jujur atau bohong pada sahabat tersayangnya ini tapi, Nay lebih baik jujur saja kalau ia akan ke apartement Kentara jadi, kalau terjadi sesuatu sahabatnya langsung tau. "Apartement es batu. Disana banyak buku refrensi yang bisa dijadiin bahan skripsi gue Cha katanya gitu"

"Ati-ati lo ntar abis bimbingan skripsi diajak bimbingan yang laen" peringat Al

"Bimbingan ke puncak nirwana hahaaha" tawa Gema terbahak

"Apaan sih lo?" kesal Angga langsung memukul mulut Gema

Handphone Nay berbunyi membuat Nay membaca pesan yang masuk ternyata dari Kentara.

Es Batu : Saya udah di bassement

Me : otw pak

Nay kembali menoleh pada kelima sahabatnya sebelum keluar dari apartement. "Gue pergi dulu ya... Udah di jemput sama es batu. Bye"

"Gila! Es batu jemput dia" umpat Gema tak percaya

"Nay beruntung banget sih! Gue kan juga mau padahal gue juga mahasiswi bimbingan dia" keluh Icha cemberut

"Jadi lo udah gak sama Jungkook lagi?" tanya Angga

Icha menggeleng. "Jungkook php-in gue mulu. Kesel jadinya mending sama pak Kentara si ganteng es batu itu... Adem ngeliatnya"

"Serah lo dah Cha mau ngomong apa? Sama aja lo kayak Nay suka ngayal kalo BTS itu jodoh kalian" ketus Gema malas

"Bilang aja lo merasa tersaingi kan sama BTS?" kesal Icha

"Iyalah. Gue lebih ganteng daripada mereka. Cuma gue gak punya grup boy band aja" kesal Gema

"Payah lo!" kesal Icha cemberut