My Ice Dosen!

13 - Kentara Terbakar Api Cemburu

Kentara jadi uring-uringan sendiri setelah menyatakan perasaannya pada Nay yang tak lain adalah mahasiswi nya sendiri di kampus.

Ia bingung apa yang harus ia lakukan untuk memperjuangkan Nay agar mau menerima cintanya. Ia sudah tau sedikit masa lalu Nay yang pernah dikecewakan oleh seseorang bernama KEANNO, demi Tuhan Kentara mengutuk Keanno itu menjadi batu karena gara-gara nama panggilan mereka sama, Nay jadi membenci dirinya.

Saat Kentara tengah berjalan di sekitar apartementnya ia tak sengaja melihat Nay berjalan seorang laki-laki cukup mesra membuat Kentara langsung mengikuti keduanya padahal setahu Kentara waktu itu ia bertemu Nay bukan itu gebetan Nay pikirnya.

Nay tentu saja tidak mengetahui bahwa ia diikuti diam-diam saat jalan bersama Ozik yang baru saja pulang dari kantor.

"Kamu mau apa sayang?" tanya Ozik tersenyum

"Gellato tuh kak... Ayoo" tunjuk Nay tak sabar dan langsung menarik tangan Ozik menuju gerai es krim gellato

"Tunggu ya... Masih antri" ucap Ozik dan Nay hanya mengangguk sambil memandang anak kecil yang menikmati es krim gellato

"Kakak au?" anak kecil itu ternyata bisa berbahasa Indonesia sambil menyodorkan es krim nya pada Nay

"You from Indonesia?" tanya Nay berjongkok mengacak pelan rambut anak kecil perempuan itu

"Ya, tapi kami baru tinggal disini" ucap bocah perempuan itu

"Kamu sama siapa disini cantik? Orang tua kamu mana?" tanya Ozik tersenyum

Bocah perempuan itu menggeleng membuat Nay dan Ozik saling pandang.

"Mama kamu siapa?" tanya Nay

"Mama aku beauty" sahut bocah perempuan itu

Nay benar-benar merutuki kebodohannya itu, jelas saja ia bertanya pada kecil umur 5 tahunan yang tidak mengerti apa-apa bahkan tau alamat saja tidak.

"Kak kayaknya anak kecil ini kesasar deh" duga Nay cemas

"Iya Nay. Kasian banget" sahut Ozik. "Nama kamu siapa cantik?"

Anak kecil itu sepertinya setengah paham bahasa Indonesia membuat Nay langsung bertanya menggunakan bahasa Inggris saja.

"What is your name?" tanya Nay tersenyum

"Sofia" sahut anak kecil itu ternyata bernama Sofia

"You can speak Indonesia or English?" tanya Nay

"Indonesia-english" sahut Sofia

"Urusan kamu tuh Nay... Kakak nyerah deh" ucap Ozik berbisik pada Nay

Nay tersenyum geli memandang Ozik.

"Kita harus cari orang tuanya pasti orang tuanya panik nyari anaknya" ajak Ozik

Nay mengangguk paham sambil menggandeng bocah perempuan itu.

"Kakak mau endong" rengek Sofia

Ozik langsung menggendong Sofia. "Itung-itung belajar jadi ayah untuk anak-anak kita nanti ya Nay" goda Ozik sambil menggandeng tangan Nay

"Apaan sih kak?" Nay langsung malu

"Kamu juga jangan lepas ntar kalo ilang lagi susah nyarinya" ucap Ozik jail

"Udah deh fokus nyari orang tuanya Sofia kak" tegur Nay

Ozik selalu melempar kode pada Nay dan Nay tau itu tapi, Nay terlanjur gengsi karena ia sudah masuk grup anti balikan club-club sejak beberapa tahun lalu di grup line.